Mohon tunggu...
Ardi Bagus Prasetyo
Ardi Bagus Prasetyo Mohon Tunggu... Praktisi Pendidikan

Seorang Pengajar dan Penulis lepas yang lulus dari kampung Long Iram Kabupaten Kutai Barat. Gamers, Pendidikan, Sepakbola, Sastra, dan Politik

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Mengubah Mindset Murid atau Guru, Mana yang Lebih Menantang?

23 September 2025   08:00 Diperbarui: 22 September 2025   09:25 50
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(Dokpri_Ardi Bagus Prasetyo_ilustrasi)

Dalam dunia pendidikan, keberhasilan proses belajar tidak hanya ditentukan oleh kurikulum, sarana prasarana, atau metode pembelajaran, melainkan juga mindset---cara berpikir dan pola pandang---baik dari murid maupun guru. Mindset inilah yang sering kali menjadi faktor pembeda antara pembelajaran yang sekadar formalitas dengan pembelajaran yang benar-benar bermakna.

Pertanyaan yang kemudian muncul adalah: mengubah mindset murid atau guru, mana yang lebih menantang? Untuk menjawab pertanyaan ini, kita perlu menelaah lebih dalam bagaimana mindset terbentuk, apa yang memengaruhinya, serta hambatan-hambatan dalam proses perubahannya.

1. Mindset dan Peranannya dalam Pendidikan

Psikolog Carol S. Dweck memperkenalkan konsep growth mindset (pola pikir berkembang) dan fixed mindset (pola pikir tetap). Menurut Dweck (2006), murid dengan growth mindset percaya bahwa kemampuan dapat berkembang melalui usaha, strategi yang tepat, dan bantuan orang lain. Sebaliknya, murid dengan fixed mindset cenderung merasa bahwa kecerdasan dan bakat adalah sesuatu yang bawaan dan tidak bisa diubah.

Namun, penting disadari bahwa mindset tidak hanya relevan untuk murid. Guru, sebagai fasilitator pembelajaran, juga memiliki pola pikir tertentu. Guru dengan growth mindset akan lebih terbuka terhadap metode baru, teknologi, maupun keberagaman karakter murid. Sementara guru dengan fixed mindset mungkin lebih terpaku pada cara lama, kaku, dan enggan beradaptasi.

2. Mengubah Mindset Murid: Tantangan dan Peluang

a. Tantangan

  1. Pengaruh Lingkungan Sosial
    Murid sering kali datang ke sekolah dengan latar belakang keluarga, budaya, dan lingkungan yang sudah membentuk pola pikir mereka. Jika lingkungan terdekat mereka tidak mendukung growth mindset (misalnya sering mendengar "kamu tidak pintar" atau "matematika memang susah"), guru akan berhadapan dengan tembok besar dalam mengubah pola pikir tersebut.

  2. Kurangnya Motivasi Intrinsik
    Sebagian murid bersekolah hanya karena kewajiban, bukan karena dorongan belajar. Kondisi ini membuat perubahan mindset terasa lebih lambat karena motivasi intrinsik belum tumbuh.

  3. Era Digital dan Distraksi
    Murid generasi sekarang hidup di era serba cepat dan instan. Tantangan muncul ketika mereka terbiasa dengan kepuasan instan (instant gratification), sementara pembentukan mindset positif membutuhkan proses yang konsisten dan berkelanjutan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun