Mohon tunggu...
Ardi Bagus Prasetyo
Ardi Bagus Prasetyo Mohon Tunggu... Guru - Praktisi Pendidikan

Seorang Pengajar dan Penulis lepas yang lulus dari kampung Long Iram Kabupaten Kutai Barat. Gamers, Pendidikan, Sepakbola, Sastra, dan Politik

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Mengapa Budaya Korea Selatan Banyak Diminati Remaja Indonesia?

4 Maret 2024   14:00 Diperbarui: 4 Maret 2024   14:04 63
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(https://www.grid.id/read/04895763/bts-dapat-dukungan-dari-pemerintah-korea-selatan-agar-semakin-mendunia?)

Budaya Korea Selatan merupakan warisan yang kaya dan kompleks yang mencerminkan sejarah panjang dan perkembangan negara ini. Budaya Korea Selatan mencakup berbagai aspek, mulai dari seni tradisional hingga tren modern yang dinamis. Salah satu ciri khas budaya Korea Selatan adalah perpaduan antara nilai-nilai tradisional dan inovasi kontemporer.

Seni tradisional Korea, seperti tari, musik, dan lukisan, memiliki akar yang dalam dalam sejarah Korea. Tari tradisional Korea, seperti tari Samul Nori dan tarian istana, mengekspresikan keindahan dan keanggunan gerakan yang disertai dengan musik yang khas. Musik tradisional Korea, seperti gaya pansori dan gaya musik rakyat, juga memainkan peran penting dalam mempertahankan identitas budaya.

Budaya pop Korea atau K-pop telah menjadi fenomena global yang luar biasa. Grup musik, penyanyi, dan drama Korea meraih popularitas yang besar di seluruh dunia. K-pop tidak hanya mencakup musik, tetapi juga gaya busana, tarian, dan estetika visual yang unik. Para penggemar K-pop di seluruh dunia terpesona oleh energi positif, inovasi, dan dedikasi yang diperlihatkan oleh artis-artis Korea Selatan.

Selain itu, budaya makanan Korea juga menjadi daya tarik tersendiri. Masakan Korea terkenal karena variasi rasa dan keunikan bahan-bahannya. Beberapa hidangan khas, seperti kimchi, bulgogi, dan bibimbap, telah menjadi populer di seluruh dunia.

Dengan demikian, budaya Korea Selatan tidak hanya mencerminkan sejarah dan tradisi yang kaya, tetapi juga menggabungkan elemen-elemen inovatif yang memperkaya warisan budaya global. Budaya ini terus berkembang dan memainkan peran penting dalam membentuk identitas bangsa Korea Selatan di mata dunia.

Menjamurnya Budaya K-Popers di Indonesia

Budaya K-pop mulai merambah dan disukai oleh remaja di Indonesia pada awal abad ke-21. Fenomena ini dimulai sekitar pertengahan hingga akhir tahun 2000, ketika internet menjadi lebih mudah diakses dan popularitas konten digital meningkat. Berikut beberapa faktor yang dapat menjelaskan awal mula popularitas K-pop di kalangan remaja Indonesia:

Internet dan Media Sosial: K-pop mulai tersebar luas di kalangan remaja Indonesia melalui platform-platform internet, seperti YouTube, dan media sosial seperti Twitter, Instagram, dan Facebook. Video musik K-pop, wawancara dengan idola, dan konten terkait lainnya dapat dengan mudah diakses, memungkinkan remaja untuk mengenal lebih dekat dengan budaya pop Korea.

Serial Drama Korea (K-Drama): Seiring dengan popularitas K-pop, serial drama Korea juga menjadi hits di Indonesia. Drama-drama seperti "Winter Sonata," "Full House," dan "Boys Over Flowers" menarik perhatian penonton Indonesia, memperkenalkan mereka pada budaya Korea secara keseluruhan.

Munculnya Grup dan Artis K-pop Terkenal: Keberhasilan grup seperti Super Junior, Girls' Generation, dan TVXQ membawa K-pop ke tingkat internasional. Penampilan mereka dalam berbagai acara musik dan festival di Korea atau di luar negeri membantu meningkatkan popularitas mereka di kalangan remaja di Indonesia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun