Mohon tunggu...
Ardi
Ardi Mohon Tunggu... Guru - Guru

Guru Swasta Mengabdi 12 Tahun

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Perlukah Guru untuk Publikasi Karya Ilmiah?

20 September 2022   06:25 Diperbarui: 20 September 2022   06:51 326
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Karya ilmiah menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah karya tulis yang dibuat dengan prinsip-prinsip ilmiah, berdasarkan data dan fakta (observasi, eksperimen, dan kajian pustaka).

Data dan fakta yang dimaksud adalah telah melalui peninjauan secara cermat, percobaan yang bersistem dan berencana (untuk membuktikan kebenaran suatu teori dan sebagainya), serta terdapat dalam kajian pustaka, yaitu rujukan bahan baca yang pernah dibaca dan dianalisis, baik yang sudah dipublikasikan maupun sebagai koleksi pribadi.

Guru merupakan ladang pengetahuan bagi penuntut ilmu. Tempat mereka bertanya akan ilmu pengetahuan yang diajarkan olehnya. Penobatan menjadi guru juga bukan asal atau sembarang. Telah melalui uji coba yang tidak sebentar.

Bahkan guru bersertifikasi diberi gelar profesi "gr" dibelakang gelar akademisnya. Artinya pernah dan telah lulus mengikuti pendidikan profesi guru. Dengan kata lain, mereka yang menyandang gelar tersebut adalah seorang guru professional.

Guru tidak hanya mencerdaskan anak didiknya, namun ia juga diharapkan bisa mencerdaskan masyarakat, khususnya di lingkungan tempat ia tinggal. 

Potensi menebar ilmu pengetahuan yang sangat besar itu sayang jika tidak difungsikan (publikasikan). Tidak harus menjadi seperti "google" yang punya banyak sumber informasi, namun paling tidak guru mampu menuangkan gagasannya dengan spesifikasi ilmu pengetahuan yang dimiliki.

Semua dimulai dari hal yang sederhana. Jika Anda belum mampu membuat karya ilmiah, seperti buku misalnya, Anda dapat menulis artikel terkait bidang ilmu yang Anda kuasai. 

Misalkan Anda seorang guru fisika, Anda menulis teori baru, yang mana teori itu telah melalui observasi dan eksperimen, maka itu hal yang bagus. Diawali dengan langkah sederhana ini, nantinya Anda akan terbiasa menulis saat dituntut untuk mempunyai karya ilmiah.

Karya ilmiah menjadi media yang sangat baik bagi guru untuk menyumbangkan ide terkait perkembangan ilmu pengetahuannya. Yang mana nantinya karya ilmiah tersebut bisa menjadi sumber informasi bagi masyarakat. Dengan begitu, guru dapat melengkapi fungsinya yang bukan hanya sebagai pencerdas anak didik, tapi juga masyarakat.

Masyarakat yang tingkat intelektualnya baik, akan menumbuhkan peradaban yang berdaya pikir tinggi pula. Mampu memperbaiki tatanan peradaban masyarakat khususnya, bangsa dan negara pada umumnya. Misalkan lagi, Anda seorang guru Biologi, lalu Anda tahu bagaimana cara mendaur ulang sampah.

Nah, Anda dapat memutakhirkannnya ke dalam karya ilmiah. Orang tidak akan ragu lagi  membaca tulisan Anda karena Anda seorang guru yang mengajar dalam bidang tersebut. Karya ilmiah lainnya seperti membuat buku materi pelajaran sendiri. Nantinya buku tersebut akan ia pakai untuk mengajar, dan bisa juga dipakai oleh guru lain mengembangkan materi ajarnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun