Mohon tunggu...
Dwi Ardian
Dwi Ardian Mohon Tunggu... Lainnya - Statistisi

Pengumpul data belajar menulis. Email: dwiardian48@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

(Masih) Menanti Magis Messi

21 Juni 2018   20:30 Diperbarui: 21 Juni 2018   20:55 757
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pertandingan pertama Argentina melawan Islandia di grup D harus segera dilupakan oleh Messi cs. Pertandingan yang begitu menguras tenaga dan emosi tersebut tidak menghasilkan pemenang. Meski secara moral, Islandia seakan menang karena begitu banyak peluang Argentina yang terbuang sia-sia. Termasuk tendangan penalti Messi yang berhasil ditepis oleh Sang "Sutradara". Total Argentina melakukan tendangan 19 kali yang 11 di antaranya oleh Messi ke arah gawang serta menguasai 72 persen penguasaan bola.

Baja juga: Hadiah Penalti pun Disia-siakan oleh Messi

Sang Kapten harus segera berbenah dan menyiapkan diri kembali untuk menghadapi tekanan. Tekanan yang bukan hanya berasal dari tim Kroasia saja melainkan juga tekanan-tekanan yang dialamatkan kepada dirinya oleh para pendukungnya di seluruh dunia. Messi harus bisa mengeluarkan kemampuan terbaiknya. Bukan sebagai manusia biasa tetapi sebagai manusia luar angkasa sebagaimana dikenal oleh khalayak ketika dia bermain untuk Barcelona. 

Messi harus membuang semua tekanan dan bermain sebagaimana biasanya (menggiring, mengocek, serta mencetak gol). Messi yang luar biasa berarti Messi yang tidak bisa mencetak gol. Jangan pedulikan Ronaldo yang kembali mencetak sebuah gol sehari sebelumnya melawan Maroko. Dengan bermain lepas seharusnya Messi kembali menjadi dirinya.

Baca juga: Mengurai 3 Simpul Tekanan Besar Messi

Kroasia akan melawan Argentina dengan kepercayaan diri tinggi setelah pertandingan pertama berhasil meraup 3 poin melawan Nigeria. Kemengan yang berhasil membawa mereka ke pucuk klasemen sementara grup D. Gol bunuh diri Oghenekaro Etebo membuat Kroasia memimpin 1-0 beserta gol Luka Modric melalui titik penalti pada bawa kedua berhasil melukai The Super Eagles. 

Namun, The Blazers_julukan Kroasia_ patut mewaspadai kebangkitan tim Tango yang cukup terluka di pertandingan pertama. Tim Tango pasti akan berusaha sekuat tenaga untuk meraih kemenangan karena dengan hanya kemenanganlah mereka bisa menjaga peluang lolos dari grup D.

Statistik pertemuan kedua tim berada di pihak Argentina dengan 2 kemenangan, 1 imbang, dan 1 kalah. Pertemuan ini juga disebut-sebut sebagai pertandingan liga Spanyol di mana Messi dan Ivan Rakitic adalah pemain Barcelona, sedangkan Luka Modric dan Mateo Kovacic yang bermain untuk rival Barcelona, Real Madrid. Dari 4 pertemuan Argentina melawan Kroasia, statistik juga berpihak kepada Messi. Total 2 gol dan satu assist berhasil disumbang untuk tim Tango. Tentu itu juga yang menjadi harapan para pemuja Messi.

Messi harus bisa memberikan kemenangan. Seri apalagi kalah akan membuat timnya berada di ujung tanduk. Tidak lolos ke 16 besar dan harus pulang lebih awal. Pertandingan melawan Kroasia akan disiarkan langsung melalu tv swasta nasional Jumat (22/6) pukul 01.00 WIB. Prediksi pertandingan, Kroasia tidak akan serapat pertahanan Islandia, sehingga kemungkinan Messi dkk bisa mencetak gol cepat. Prediksi skor 3-1 untuk kemenangan Argentina dan Messi akan mencetak 2 dari 3 gol tersebut. 

Sementara itu, pertandingan pamungkas Messi dkk akan melawan Nigeria pada Rabu (27/6). Secara statistik juga berpihak kepada tim Tango tetapi tanpa kemenangan melawan Kroasia tidak akan berarti lebih. Jangan lupa nantikan dan saksikan aksi-aksi magis Messi. Ingat, jangan nonton bola tanpa Kacang Garuda! (*)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun