Mohon tunggu...
Arbainah Arb
Arbainah Arb Mohon Tunggu... Akuntan - Arbainah

Never give up💪

Selanjutnya

Tutup

Worklife

Kisah Perjalananku

26 Februari 2020   13:55 Diperbarui: 26 Februari 2020   13:56 30
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Karier. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Sebelum saya bercerita saya ingin memperkenalkan diri terlebih dahulu. Perkenalkan Nama saya Arbainah
Umur saya 18tahun
Status saya sekarang mahasiswi di Universitas Nahdlatul Ulama Kalsel.

Bingung harus memulai dari mana, disini saya ingin berbagi cerita sedikit tentang perjalanan saya sebelum kuliah, tolong jangan diskip yaa baca sampai habis

Waktu SD-SMK saya mempunyai cita2 ingin menjadi polwan kenapa saya memilih ingin menjadi polwan? Karena saya ingin entah apa alesannya, tapi tidak bisa karena tinggi saya kurang dan mungkin masih banyak kekurangan lain.

Setelah saya lulus dari SMK saya sangat ingin melanjutkan pendidikan saya disalah satu universitas, dan saya mencoba mendaftar disalah satu universitas dan diterima tapi entah kenapa orang tua saya tidak setuju yang awalnya orang tua saya bilang terserah saya, karena yang menjalani juga saya.

Tetapi setelah sudah terdaftar di universitas itu orang tua saya tidak setuju karena biayanya yang cukup mahal dan setelah itu saya memutuskan untuk keluar dari universitas tersebut karena saya tidak ingin memberatkan orang tua saya, dan sesudah keluar dari universitas itu saya memutuskan untuk bekerja di sebuah pabrik pembuatan roti dan setelah beberapa hari bekerja saya diajak teman saya yang bernama Hairun Nisa untuk kuliah di salah satu universitas lagi dengan jalur Bidikmisi dan kamipun tertarik karena dijamin pasti bisa masuk..

Setelah mengikuti persayaratan tersebut dengan melewati tes juga kami ber2 dinyatakan tidak lulus dan melanjutkn untuk bekerja lagi dengan bekerja jualan tape dipinggir jalan.

Setelah sebulan lebih berjualan dia mengajak saya lagi untuk kuliah di Universitas Nahdlatul Ulama .. kita ber2 diterima dan bisa kuliah di universitas itu bahagianya luar biasa setelah sekian lama ingin melanjutkan pendidikan akhirnya bisa terwujud juga.

Tidak hanya sampai disitu orang tua saya tetap tidak setuju kalau saya kuliah orang tua saya ingin saya bekerja dan mendapatkan uang sendiri karena orang tua saya tidak sanggup untuk membiayai saya disitu saya bingung entah menuruti orang tua saya untuk bekerja atau melanjutkan pendidikan saya, dan orang tua saya menyuruh saya untuk melamar kerja disalah satu perusahaan internasional yaitu PT Angkasa Pura. 

Ttapi saya membuat penjanjian dengan orang tua saya, perjanjiannya itu kalau saya diterima di perusahaan tsb saya berhenti kuliah dan jika saya tidak diterima bekerja disana saya melanjutkan kuliah tanpa biaya dari orang tua saya.

Untuk pertama kalinya saya mengantar lamaran dengan tetangga saya yang pernah bekerja di PT tersebut dan sama sekali tidak ada panggilan, yang ke 2 kalinya saya mengirim lamaran lagi lewat saudara saya yang bekerja di PT tersebut setelah interview dan tidak ada panggilan lagi..

Untuk yang terakhir kalinya saya disuruh om saya untuk membuat surat lamaran kerja lagi dan ditempat yang sama yaitu PT Angkasa Pura, sebenarnya saya sangat malu untuk melamar pekerjaan disana lagi karena 2x saya mengirim tidak ada panggilan sama sekali.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun