Pemberian zona eksklusif bagi jomblo justru akan menciptakan lingkungan yang tidak sehat. Pengotak-ngotakan tempat antara jomblo dan nonjomblo hanya akan memberi ruang gerak yang berbeda.Â
Artinya, kaum minoritas (jomblo) akan merasa tidak nyaman berbaur dengan mayoritas dan sebaliknya, kaum mayoritas akan semena-mena menilai dan memberikan ceramah mengenai pentingnya menjalin kasih asmara.
Fenomena ini bukan rekaan karena memang benar-benar terjadi dan mudah ditemukan di keadaan sekitar. Mulailah dari diri sendiri untuk menghargai kondisi orang lain karena terkadang mereka tidak mencari solusi, mengemis peduli, atau ingin dikasihani. Mereka adalah kita, sama!