Mohon tunggu...
antonius gumuk
antonius gumuk Mohon Tunggu... mahasiswa

menulis

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Membangun Pemikiran Masyarakat tentang Politik

14 Juni 2023   12:54 Diperbarui: 14 Juni 2023   13:08 100
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

             Membangun Pemikiran Masyarakat Tentang Politik

Didalam kehidupan kita kita tidak terlepas dari yang namanya politik. Politik seakan menjadi bagian dalam kehidupan kita. bayangkan ketika kita sedang pergi tempat wisata, politik yang memastikan bahwa kita pendapat tempat yang bagus,nyaman bagi kita. politik juga yang memastikan bahwa kita mendapat pekerjaan sehingga memperoleh uang untuk pergi berlibur ke tempat wisata. Politik berperan untuk kesejahteraan mesyarakat. Kata Politik sendiri  berasal dari bahasa Yunani "Polis", yang berarti kota atau negara kota. Kemudian arti itu berkembang menjadi "Polites", yang berarti warga negara. "Politeia"  semua yang berhubungan dengan negara. "Politika": pemerintahan negara, dan "Politikos": kewarganegaraan. Dari akar kanyanya politik digunakan oleh pemerintah untuk  mencapai kesejahteran dalam negara.

Pandangan Masyarakat Tentang Politik 

dalam perkembanganya, politik digunakan oleh orang-orang yang tidak bertanggungjawab, mereka menggunakan politik untuk mendapatkan kehormatan dalam masyarakat serta uang yang banyak. Politik bagi mereka seakan sebuah arena dimana mereka dapat memperoleh uang yang banyak, nama yang baik, serta kekuasaan dalam masyarakat. Politik digunakan oleh  partai-partai polik yng ingin mencapai kekuasan dengan cara menipu masyarakat, dengan menjanjikan banyak hal kepada masyarakat setelah mereka memperoleh kekuasaan atau setelah mereka naik sebagai pemimpin. Namun janji hanyalah janji, setelah memperoleh kekuasaan, mereka seakan lupa dengan apa yang telah mereka janjikan. Mereka sibuk dengan urusan mereka, memperkaya diri mereka, dan mencari nama baik dengan melakukan berbagai hal yang sebernarnya tidak penting untuk masyarakat, bahkan mereka juga merebut apa yang sebenarnya menjadi hak bagi masyarakat. Ini yang di lawan oleh seorang politikus asal prancis yang berna William Godwin. Dalam bukunya yang berjudul "POLITICAL JUSTICE " Godwin mengkritik pemerintah bahwa pemerintah sebenarnya sudah korub, mereka menggunakan kekuasaan mereka untuk merenggut apa yang menjadi hak warga negara. Bagi Godwin masyarakat adalah kumpulan dari individu-individu, sedangkan pemerintak adalah kejahatan, perampasan atas penilaian pribadi dan tidak ada hati nurani sebagai manusia. Dari hal-hal ini politik sekarang mendapat tempat yang kurang baik dalam pandangan masyarakat. Masyarakat perpikir bahwa politik adalah sesuatu yang penuh kebohongan, sesuatu yang mengandung tipu muslihat, dan bahkan masyarakat berpikir bahwa urusan politik hanya untuk mereka yang berwenang masyarakat tidak perlu ikut campur, akibatnya semuanya diserahkan kepada mereka yang berwenang, hgal ini sebenarnya salah karena membiarkan urusan politik di pegang oleh orang-orang yang korup.

Solusi Yang Ditawarkan

Perlu ditanamkan dalam pemikiran msyarakat bahwa sebenarnya politik itu baik namun kerena salah digunakan orang-orang yang kurang bertanggungjawab politik menjadi sesuatu yang penuh dengan kobohongan. Dan untuk mencegah itu semua perlu untuk mambangun pemikiran dalam masyarakat bahwa sebenarnya urusan politik tidak hanya bagi pemerintah saja numun kita sebagai masyarakat parlu untuk perpolitik juga, sehingga dalam suatu negura dapat tercipta suatu kesejahretan dan rasa aman dalam masyarakat.

BY: ALFRES NONINIUS BERE

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun