Mohon tunggu...
Annisaa Caca
Annisaa Caca Mohon Tunggu... Penulis - pelajar yang menggunakan masa mudanya sebaik mungkin.

Hai teman-teman semuanya! perkenalkan nama saya Annisaa Husnul Khotimah, panggilan akrab saya Caca, saya adalah salah satu siswi jurusan Bisnis Daring dan Pemasaran di SMK Negeri 50 Jakarta. Tujuan saya membuat artikel ini adalah untuk berbagi informasi, share pengalaman, sekaligus menjadi penulis yang bermanfaat. Salam Kenal Semuanya...

Selanjutnya

Tutup

Money

Teaching Factory (Unit Produksi) SMK Negeri 50 Jakarta

5 April 2020   21:57 Diperbarui: 23 Mei 2020   07:24 212
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Teaching factory (TEFA) adalah model pembelajaran berbasis produk (barang/jasa) melalui sinergi sekolah dengan industri untuk menghasilkan lulusan yang kompeten sesuai dengan kebutuhan industri.

SMK Negeri 50 Jakarta mempunyai Tefa yang secara langsung di praktikan dengan siswa/i jurusan pemasaran. Kegiatan ini dilakukan secara bergantian sesuai dengan nomor absen pada setiap minggunya. Tujuan utama dari Tefa SMKN 50 adalah untuk menciptakan lulusan SMK yang kompeten dan siap kerja sesuai tuntutan dunia kerja, maka pembelajaran berbasis dunia kerja adalah salah satu solusinya.


SMK Negeri 50 Jakarta juga mempunyai tujuan khusus mendirikan progam Teaching Factory , antara lain sebagai berikut:

1. Mempersiapkan lulusan SMK menjadi pekerja,dan wirausaha.
2. Membantu siswa memilih bidang kerja yang sesuai dengan kompetensinya.
3. Memberikan keterampilan yang dibutuhkan dalam dunia kerja.
4. Membantu siswa SMK dalam mempersiapkan diri menjadi tenaga kerja, serta membantu menjalin kerjasama dengan dunia kerja yang aktual, dll.
5. Memberi kesempatan kepada siswa SMK untuk melatih keterampilannya sehingga dapat membuat keputusan tentang karier yang akan dipilih.
6. Membuat pembelajaran lebih menarik dan memotivasi siswa belajar.
7. Menyadarkan siswa SMK bahwa dalam penguasaan keterampilan tidak hanya mempratikan soft skills (bekerja dalam tim,komunikasi, dll), tetapi juga merealisasikan pengetahuan secara langsung dan latihan bekerja untuk memasuki dunia kerja secara nyata.
8. Sarana pelatihan dan praktik berbasis produksi secara langsung bagi siswa SMK untuk mendukung ketercapaian penguasaan kopetensi yang dibutuhkan oleh DU/DI.

Sumber: https://tefa.smkn12malang.sch.id/tujuan-dan-manfaat-teaching-factory-di-smk/

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun