PERAN GENERASI MILENIAL DALAM MEMAJUKAN DESA TUALANG BARO KABUPATEN ACEH TAMIANG
                        Â
Â
Annas Tasyia Balkis
Mahasiswa IAIN Langsa, Nim 4012017169
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Prodi Perbankan Syariah
Istilah generasi milenial digunakan untuk menyebutkan generasi Y yaitu kelompok generasi muda berdasarkan usia dilahirkan sebelum generasi Z. Hal ini menunjukkan bahwa generasi  ini  merupakan generasi peralihan dari  generasi sebelumnya yang dikenal dengan generasi X, yaitu generasi tua yang telah berusia empat puluh satu tahun ke atas.
Sesuai dengan kelompok usianya generasi milenial lahir di tengah perkembangan arus teknologi informasi dan komunikasi modern, sehingga pola komunkasinya banyak memanfaatkan jaringan internet khususnya media-media sosial yang berkembang saat ini.
Pengaruh komunikasi dalam jaringan ini sangat berpengaruh terhadap pandangan mereka terhadap kehidupan sosial dan lingkungannya yang cenderung lebih terbuka dan perhatiannya terhadap perubahan kehidupan sosial, ekonomi dan politik lebih bersifat reaktif.
Berdasarkan identifikasi atau pengelompokan penduduk berdasarkan usia, generasi milenial merupakan generasi muda yang berumur antara 26 sampai dengan 40 tahun.Dengan kata lain generasi ini sangat dipengaruhi oleh arus perkembangan kemajuan teknologi saat ini. Generasi milenial diperkirakan pada tahun 2020 menempati sebagian besar dunia kerja, bahkan diantara mereka sudah menduduki kememimpinan ditengah-tengah masyarakat.
Generasi milenial merupakan generasi berusia produktif dan paling potensial untuk memajukan bangsa dan memegang estapet kepemimpinan serta penentu arah dalam pelestarian budaya bangsa kedepan. Ini artinya jika generasi milenial kehilangan arah dalam mempertahan budaya warisan leluhur, dapat dipastikan suatu masyarakat akan kehilangan identitas asli sebagai bangsa Indonesia. Dalam hal ini, generasi X maupun generasi milenial awal harus mewariskan budaya dan sejarah bangsa kepada generasi milenial sebagai pemegang estapet penerus bangsa.