Namun kita tak akan bisa hidup tenang apabila punya utang, setiap malam, bahkan detik demi detik akan terpikirkan utang yang terus menghantui, bagaimana cara melunasinya bila keadaan ekonomi sulit, belum lagi debt collector yang akan sering menelepon dan hal lainnya. jika tak ingin seperti itu, yuk lebih menghargai lagi kehidupan dengan lebih sabar lagi dalam menjalani kehidupan ini dan tidak mudah mengambil keputusan untuk menggunakan 'pay later'. Jangan biasakan budaya 'Ngutang' online ya kompasianer karena bisa memberikan dampak pada kehidupanmu. Waspadalah waspadalah.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!