Bandar Lampung (28/7/2021), pandemi covid-19 hingga saat ini pertengahan tahun 2021 belum juga usai. Kasus positif covid-19 di Indonesia terus bertambah, termasuk di Kota Bandar Lampung yang hingga saat ini menjadi zona merah covid-19. Banyak upaya yang dapat dilakukan untuk menghindari terpapar virus covid-19, salah satunya dengan meningkatkan imunitas tubuh dengan mengkonsumsi madu.
Permasalahan yang terjadi adalah banyaknya madu palsu yang beredar di pasaran. Apalagi di saat kondisi pandemi seperti ini banyak sekali masyarakat yang membutuhkan madu. Sehingga meningkatnya oknum pembuat madu palsu. "saya sering sekali gak percaya kalo mau beli madu, sekarang banyak banget madu maduan alias palsu" tutur salah satu warga Kelurahan Segala Mider. Hal ini menjadi permasalahan karena keresahan dari masyarakat terkait sulitnya membedakan madu asli dan palsu.
Anisa Azzahra Fitrisyah, salah satu mahasiswa Universitas Diponegoro jurusan Agribisnis berinisiatif untuk mengedukasi masyarakat Kelurhan Segala Mider untuk dapat membedakan madu asli dan palsu. Edukasi ini diharapkan dapat bermanfaat untuk masyarakat khususnya dalam memilih madu yang asli untuk membantu meningkatkan imun tubuh di masa pandemi.
Ada beberapa tips yang dapat diterapkan dalam memilih madu asli. Tips yang pertama yaitu dengan menuangkan madu ke dalam segelas air. Madu asli ketika dituang ke dalam air, maka akan langsung jatuhke dasar gelas. Sedangkan madu palsu akan langsung larut dengan air. Hal ini karena madu palsu sudah dicampur dengan air atau bahan lainnya yang mudah larut di dalam air. Tips kedua yaitu coba menyimpan madu di dalam freezer. Madu asli tidak akan beku di dalam freezer, karena kadar airnya sangat rendah. Madu asli hanya akan mengental. Sedangkan madu palsu akan membeku karena banyak campuran air di dalamnya. Tips yang ketiga yaitu dengan memeriksa bagian bawah botol madu. Pada botol madu asli, tidak akan ada endapan keruh di dalamnya. Apabila terdapat endapan keruh di dasar botol madu, dikhawatirkan terdapat campuran gula.
Edukasi tips membedakan madu asli dan palsu ini dilakukan dengan cara door to door ke rumah masyarakat agar menghindari terjadinya kerumunan. Mahasiswa juga memberikan leaflet yang berisi rangkuman materi yang mudah dipahami mengenai tips membedakan madu asli dan palsu. Mahasiswa juga memberikan contoh madu hutan asli kepada warga agar dapat dijadikan acuan untuk warga dalam memilih madu yang asli.
Penyuluhan yang dilakukan berjalan dengan sangat lancar, antusiasme dari masyarakat Kelurahan Segala Mider sangat tinggi dan sangat menerima dengan baik tips yang diberikan untuk membedakan madu asli dan palsu. "Iya terimakasih sekali, karena memang benar perlu tau bedanya madu asli dan palsu karena sekarang banyak dipalsuin" tutur salah satu warga Kelurahan Segala Mider.
