Intuisi dan Masalah Akhlak dalam Bingkai Pancasila

Materi III

Oleh Dr. Taufiqurrahman SH., M.Hum

Critical review tentang intuisi dan masalah relativitas akhlaq dalam rangkai Pancasila yang di paparkan oleh kanda Taufiqurrahman SH.,M. Hum beliau menjelaskan materi dengan kata kunci intuisi, Relativitas akhlaq dan Pancasila. Intuisi sendiri itu kemampuan untuk memahami sesuatu tanpa melalui penalaran rasional dan intelektualitas seta terjadi ketika seseorang selalu berada dalam keadaan yang banyak masalah di situ lah mereka mengikuti kata hati nya untuk melangkah dan memecahkan masalah nya. Intuisi merupakan tentang hal-hal yang diketahui ( myers,2002). Jadi, setiap individu itu kurang peka atau kurang menyadari bahwa mereka sebenarnya memiliki pengetahuan tersebut. Intuisi
adalah sebuah proses non-linier dan non-empiris dalam memeroleh serta menafsirkan informasi untuk menjawab pertanyaan (Day,2006). Intuisi merupakan sekumpulan proses fisik yang membuat seseorang tetap bertahan hidup, yang berlangsung tanpa disadari dan memberi sinyal-sinyal mengenai apa yang telah terjadi dan apa yang bakal terjadi (Butler,2003).   Akhlaq adalah perbuatan yang mudah tanpa melalui analisis. Akhlak ialah suatu sifat yang tertanam dalam jiwa yang daripadanya timbul perbuatan-perbuatan dengan mudah, dengan tidak memerlukan pertimbangan pikiran lebih dahulu (Al-Ghazali). Perbuatan yang bersumber dari diri manusia yang selalu dilakukan, maka itulah yang disebut akhlak, karena perbuatan tersebut bersumber dari kejadiannya (Al-Qurtubi).  Relativitas sebuah Antonin yang absolut atau mutlak. Jadi Relativitas akhlaq sendiri adalah perbuatan yang mudah tanpa melalui analisis dan bersifat absolut. 

Sedangkan pemateri kurang menjelaskan apa hubungan antar intuisi Dan masalah relativitas akhlaq dalam rangkai Pancasila? Dan apa peran kader HMI terhadap tema ini? Di sini pemateri hanya menjelaskan tentang definisi, fungsi, ruang lingkup, kebenaran relatif dan tidak menjelaskan hubungan antara tema ini. Hubungan tema ini adalah ketika kita di hadapkan oleh suatu masalah yang ada gimana cara menyelesaikannya dengan tepat disitu kita menganalisis apa yang terjadi sebenarnya dan mencari solusinya dengan menggunakan makna Pancasila itu dan dengan cara intuisi  atau menurut kata hati juga ketika di perlukan. Dan apa peran kader HMI yaitu mengimplementasinya dalam kehidupan sehari-hari.

Daftar Pustaka 

Myers, D.G. (2002). Intuition: The powers and
perils. London: Yale University Press.

Imam al-Ghazali, Ihya 'Ulumuddin (Beirut: Dar Ihya al-Kutub al-Ilmiyah, t.t), Juz 3,
h. 58.

Day, L. (2006). Practical intuition. Jakarta: PT
Serambi Ilmu Semesta.

Butler, M. J. (2003). The power of sixth sense.
Jakarta: Penerbit Cakrawala.

Al-Qurtubi, Tafsir al-Qurtubi (Kairo: Dar al-Sya'bi, 1913 M), Juz 8, h. 670.

#korkomlk2sa2021