Mohon tunggu...
Politik

Kelihatannya 10 Hari Lagi Seword Akan Jadi "Kuburan"

5 Februari 2017   21:59 Diperbarui: 5 Februari 2017   22:11 14919
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Barusan saya browsing-browsing di Seword.com.  Rasanya nyaman banget karena berpindah antara satu artikel bisa begitu cepat.  Servernya handal, tidak seperti di Kompasiana yang keberatan iklan jadi lelet banget sehari-harinya. Heheehhe.

Browsing ini adalah ketiga kalinya semenjak saya tahu adanya website ini. Browsing pertama dan browsing kedua meninggalkan kesan geli setelah membaca artikel-artikel yang ada.  Saya merasa lucu saja karena amat sangat mirip dengan Situs PKS Piyungan yang dulu ngetop.

99% artikel disana isinya sama semua. Dua kali kesana isu-isu yang ada disana hanya beberapa hal saja yaitu : ada yang memuja-muji Ahok, ada yang menyodok Anies, ada yang menyerang AHY, ada yang membully  SBY dan ada yang benci banget sama  FPI dan MUI.  Selain dari itu tidak ada yang iain.

Komentar-komentar di artikel juga hampir mirip satu sama lain. Jadinya saya merasa aneh aja kalau browsing disana. Kayak sedang berada di planet lain. Hahahaha

Bagaimana mungkin adminnya  bisa menyebut kolomnya sebagai Kolom Politik kalau ternyata isinya semuanya hanya berkaitan dengan Pilgub DKI 2017 saja. Beda jauh sama Kompasiana yang beragam artikel tentang politik, hukum dan Birokrasi ada.  Penulis-penulisnya pun beragam aspirasi dan opinnya.

Kompasiana sudah benar itu kolom politiknya sebaliknya seword.com itu harusnya kolom politiknya diganti kolom Pilgub DKI 2017.  Barulah itu cuocok. Hehehehe.

Barusan tadi browsing kesana  gara-garanya tadi ada yang share  ke beranda facebook saya, artikel dari salah satu  Kompasianer yang sekarang lebih suka mangkal disana, Assaro Lalagu.  Artikel yang dishare tentang SBY. Judulnya : “Saat Kampanye, SBY ungkap Strategi Busuknya Menangkan Agus”.
 Buset dah. Serem banget judulnya. Dan isinya ternyata dongeng politik. Saya tidak perlu membahasnya disini karena tidak penting untuk dibahas.

Saya browsing-browsing disana hanya untuk melihat kondisi di sana. Nyamannya berpindah klick artikel dan ramainya hit pengunjung disana. Saya lihat top terpopuler hari ini mencapai 65 ribu Hit.

Katanya malah penulis disana dibayar rp.3/Klick. Jadi kalau bisa dapat klick pembaca 50 ribu ya honornya Rp.150 ribu. Wah lumayan banget.  Tapi syaratnya harus bikin artikel yang menguntungkan Ahok.  Nah itulah tingkat kesulitannya.  Herannya saya kok tidak pernah bisa-bisa bikin artikel yang menguntungkan Ahok ya? Kkkkakakakakakaa

Tapi sekali lagi pada kunjungan ketiga ini saya masih berkesimpulan sama yaitu Kolom Politiknya hanya berisi obrolan politik seputar Pilgub DKI 2017.

Dan pertanyaan besarnya adalah : Bagaimana nasib Seword.com setelah Pilgub DKI 2017 selesai?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun