Komunitas Ayolah Ngapaint di Kota Semarang mengajarkan tentang pembuatan mainan dari koran bekas yang dikepal kepada masyarakat khususnya kalangan remaja.
Koordinator Komunitas Ayolah Ngapaint Enggar Masitho di Semarang, Selasa, mengatakan pembuatan mainan ini bertujuan meningkatkan kreativitas dan produktivitas para remaja terutama di wilayah kampung Kemijen, Semarang Timur.
Enggar yang baru saja menggelar workshop tentang pembuatan mainan dari kertas koran kepada para remaja di Kemijen menjelaskan kertas koran yang dikepal hingga padat dan menjadi bentuk yang diinginkan lalu dirapikan menggunakan isolasi kertas.
Jika ingin bentuk yang lebih rumit, lanjutnya, bisa menambahkan potongan kardus dan bila bentuk yang diinginkan sudah jadi maka bisa dimawarnai dengan cat tembok agar terlihat lebih menarik.
Dia mengatakan kegiatan ini difokuskan pada para remaja karena memiliki daya kreativitas dan tingkat kecepatan lebih tinggi daripada anak-anak. "Kami juga ingin mereka terpancing untuk lebih aktif dan produktif lagi melalui kegiatan ini." kata Enggar.
Menurut Enggar, selain pemanfaatan limbah kegiatan ini berfokus pada pemberdayaan para remaja terutama di kampung Kemijen. Workshop ini merupakan satu dari sekian kegiatan dalam acara "Narasi Kemijen" yang diadakan oleh komunitas "Hysteria" di kelurahan Kemijen, Semarang Timur.
"Nantinya karya mainan dari para peserta dan remaja kampung akan dipamerkan dalam acara "Narasi Kemijen" pada tanggal 30 dan 31 Juli 2016 di kampung Kemijen itu sendiri." pungkas Enggar.