Mohon tunggu...
Anggun Kusuma
Anggun Kusuma Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Pola Komunikasi Pemimpin dalam Organisasi

24 Juli 2018   14:53 Diperbarui: 24 Juli 2018   14:57 349
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Suatu organisasi selalu berusaha untuk menciptakan hubungan kerja yang harmonis antara pemimpin dan anggota, untuk mempertahankan kondisi tersebut diperlukan seorang pemimpin yang dapat memberikan pengaruh yang besar dan dapat memotivasi para anggotanya dalam bekerja, agar dapat lebih optimal kinerjanya. Pemimpin yang efektif harus bisa memberikan arahan, evaluasi, dan koreksi terhadap usaha-usaha yang dilakukan oleh anggota dalam mencapai tujuan organisasi. 

Tanpa pemimpin yang baik, hubungan antara tujuan perseorangan dengan tujuan organisasi mungkin menjadi biasa dan kurang tepat sasaran, keadaan ini menimbulkan suatu kondisi dimana anggota bekerja dengan kurang efektif dan efisien serta dapat mengganggu keseluruhan kegiatan organisasi dalam pencapaian sasarannya. 

Organisasi mempunyai dua prinsip yaitu harus bertahan dan berkembang. Dalam organisasi manapun tidak akan mencapai tujuan apabila di dalamnya tidak terjadi komunikasi yang baik antara pemimpin dan anggotanya maupun sebaliknya. Hubungan yang harmonis diantara para anggota disebabkan oleh komunikasi timbal balik yang baik. Pentingnya komunikasi tidak terbatas pada komunikasi personal tetapi juga dalam tataran komunikasi organisasi.

Dalam situasi seperti ini seorang pemimpin akan memiliki pengaruh melalui komunikasi nya. Dia menyampaikan informasi kepada bawahannya, mungkin melalui cara pidato langsung pada bawahan atau melalui saluran media lainnya, sehingga dapat membantu mereka dalam meraih dukungan mereka.

Dalam kerangka ini, seorang pemimpin yang baik membantu anggota untuk mencapai tujuan mereka komunikasi yang dilakukannya akan menumbuhkan pemahaman yang diperlukan seorang bawahan dalam mendukung kebijakan, sehingga dukungan dilakukan pimpinan dan bawahan secara bersama-sama. Di sisi lain, pemimpin yang sukses adalah orang yang memiliki pengaruh berdasarkan dampak pada tindakan yang dilakukan oleh bawahan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun