Menariknya, pada booth pameran karya mahasiswa komunikasi di bidang fotografi dan videografi dan jurnalistik, booth videografi benar-benar mampu menarik perhatian pengunjung, karena mahasiswa ditantang untuk menampilkan karya videografinya dengan menggunakan peralatan pengganti proyektor yang mereka buat sendiri.Â
Ada yang terbuat dari Kain, ada yang dari barang-barang bekas yang bisa memancarkan visual, dekorasi di tiap-tiap booth fotografi dan jurnalistikpun dibuat begitu cantik selaras menyesuaikan dengan tema besar acara.
Secara garis besar, MICE Jazz Merah menjadi perhelatan event mahasiswa komunikasi yang paling menyita perhatian dan paling meriah bila dibandingkan dengan agenda MICE yang sama beberapa tahun ke belakang. Sanjungan ini disampaikan oleh beberapa orang mahasiswa komunikasi yang juga menjadi penonton, sekaligus pernah terlibat dalam MICE di tahun sebelumnya.Â
Keberhasilan ini tidak hanya dilihat dari kemeriahan penonton, berhasilnya konsep yang dijalankan, tetapi juga dari jalinan kerjasama dengan beberapa pihak terkait seperti sponsor dan media partner. Beragam media partner seperti M Radio, DJ FM, Rosco Radio dan Majalah Surabaya City Guide (SCG) milik Suara Surabaya. (ryn)