Mohon tunggu...
Anggreny Yuseva Pardosi
Anggreny Yuseva Pardosi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Anggreny

Mahasiswa Universitas Bengkulu

Selanjutnya

Tutup

Money

Harga Minyak Goreng Tinggi Termasuk Inflasi

5 Desember 2021   22:16 Diperbarui: 5 Desember 2021   22:36 238
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Minyak goreng adalah minyak yang berasal dari lemak tumbuhan atau hewan yang dimurnikan dan berbentuk cair dalam suhu kamar yang biasanya digunakan untuk menggoreng . Minyak goreng terbuat dari, kelapa, kelapa sawit, kacang tanah, jagung, kedelai, bunga matahari dan kanola.

Di Indonesia, minyak goreng yang paling sering digunakan adalah Minyak Goreng Sawit. Kondisi ini disebabkan karena Indonesia merupakan negara penghasil sawit, minyak ini juga cukup ideal dari segi harga dan ketersediaan.

Saat ini konsumsi Minyak Goreng Sawit meningkat, baik untuk kebutuhan dalam negeri maupun luar negeri, karena tumbuhnya industri jasa boga dan perubahan gaya hidup masyarakat yang didukung oleh perbaikan tingkat ekonomi. Adapun faktor lain yg menyebabkan minyak goreng naik yaitu, efek dari covid-19, kenaikan harga ekspor yang mempengaruhi harga dalam negeri, jumlah permintaan melebihi ketersediaan dan lain-lain.

Jadi apakah harga minyak goreng melonjak tajam termasuk inflasi?

Menurut saya iya karena inflasi merupakan kenaikan harga barang umum yang terus meningkat disetiap waktu. Karena harga sawit saat ini juga sedang naik dan minyak goreng saat ini mengalami kenaikan pada 2 bulan terakhir yang awalnya harga minyak adalah Rp 17.000 meningkat seiring berjalannya waktu menjadi Rp 18.000 dan saat ini mencapai Rp. 20.000. namun disini menurut saya hal tersebut merupakan inflasi jangka pendek karena masi berlangsung selama dua bulan dan jika kenaikan harga minyak terus berlanjut maka terjadi inflasi dalam jangka panjang.

Bagaimana mengatasi agar inflasi tidak terjadi dalam jangka panjang ? Yaitu dengan cara menurunkan harga minyak, petani lebih optimal menghasilkan pertanian sawit, pemerintah memberikan subsidi, atau menaikkan tingkat upah pekerja. Untuk solusi inflasi jangka pendek masyarakat harus menghemat untuk sementara waktu.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun