Mohon tunggu...
angelia pramesti
angelia pramesti Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

Mahasiswa Jurusan Hubungan Internasional Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Identitas Nasional dan Konflik Sosial

14 April 2021   14:07 Diperbarui: 14 April 2021   15:55 1800
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

PENDAHULUAN
Identitas nasional adalah penanda suatu bangsa untuk dapat membedakan ciri khas dengan bangsa-bangsa lainnya, karena ciri khas pada suatu bangsa terletak dengan adanya konsep bangsa itu sendiri. Secara etimologis, istilah identitas nasional itu berasal dari kata "identitas" dan "nasional", identitas berasal dari kata identity yang artinya memiliki tanda, ciri yang melekat pada individu, kelompok, atau sesuatu yang dapat membedakannya dengan yang lainnya. Sedangkan nasional yaitu berasal dari kata nation yang artinya adalah bangsa. Pengertian bangsa sendiri yaitu suatu kelompok hidup yang berdiri seorang diri dan adanya kesatuan agama, Bahasa, ras dan adat istiadat. Walaupun identitas nasional dapat diyakini dapat menyatukan masyarakat dari beragai kalangan, namun hal seperti terjadinya potensi konfik atau perpecahan dalam bentuk konflik sosial masih ada ditemui di masyarakat. Konflik sosial adalah pertentangan atau perselisihan di antara anggota masyarakat yang bersifat menyeluruh terhadap kehidupan, konflik selalu menjadi bagian dari hidup manusia yang bersosial dan berpolitik yang membuat adanya pendorong didalam dinamika dan perubahan sosial politik.
Asal Muasal Nasionalisme dan Kedaulatan Negara
Nasionalisme adalah suatu sikap politik dari masyarakat suatu bangsa yang memiliki adanya keselarasan kebudayaan dan wilayah. Saat itu pada abad-18 di mana liberalism merebak di bangsa eropa. Dorongan bangsa lain untuk melakukan adanya kesamaan derajat dengan bangsa inggris dan prancis yang memang merupakan bangsa yang mju pada jamannya. Pada abad-19 rasa nasionalisme dikobarkan karena bangsa lain seperti italia, mereka merasa sama dalam hal budayanya namun tidak dengan secara politik karena menurutnya itu tidak begitu berarti karena terpecah. Pada abad-20 nasinalisme berlanjut, rasa nasinalisem mulai menyebar hingga ke eropa timur, afrika dan asia. di mana masyarakatnya berjuan dan bersatu dengan adanya kegigihan karena untuk menunjukkan adanya identitas nasional sebagai pemahaman yang baru. Sedangkan kedaulatan negara itu muncul pada abad ke-7, adanya kemuculan teori kedaulatan negara ini dikarenakan para ahli tata negara mengganggap bahwa didalam sebuahb negara yang berdaulat penuh dengan hanya negara tersebut, tidak seorangpun dapat menentang adanya kehendak dari negara, sehingga kekuasaan negara ini tidak ada yang membatasi.
ISI
Adanya Konflik Sosial Disaat Identitas Nasional Diyakini Dapat menyatukan Masyarakat. Dari berbagai negara pastinya memiiki suatu identitas yang dapat membedakan dengan negra-negara lainnya, yaitu dikenal sebagai identitas nasional. Dalam buku pendidikan kewarganegaraan tahun 2020 karya Rosmawati dan Hasanal Mulkan, yaitu dijelaskan adanya bentuk- bentuk identitas nasional bangsa Indonesia yaitu : Bendera Negara yaitu Sang Merah Putih adapun arti dari warna tersebut yaitu merah berarti berani dan putih yang berarti suci. Lalu, lagu kebangsaan Indonesia raya, lambang negara yaitu Garuda Pancasila, semboyan negara yaitu Bhinneka Tunggal Ika, dasar falsafah negara yaitu Pancasila, Konstitusi Negara yaitu Undang-Undang Dasar 1945, Bentuk Negara kesatuan Republik Indonesia yang berkedalatan rakyat, konsepsi wawasan nusantara, Kebudayaan daerah yang telah diterima sebagai kebudayaan nasional, dan yang selanjutnya yaitu Bahasa persatuan kita yaitu Bahasa Indonesia. Lalu pentingnya identitas nasional bagi bangsa Indonesia yaitu dari buku Muhammad rida Iswardhana yang berjudul Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan tahun 2020, yaitu : dapat melindungi jati diri bangsa dan negara Indonesia seiring adanya tantangan pada globalisasi, menjadi penciri yang mudah untuk dikenali dalam pergaulan antar bangsa yaitu didalam hubungan Intenasional, menunjukkan keberadaan dan eksistensi bangsa Indonesia dan juga menjaga eksistensi negara didalam hubungan Intenasional. Masalah yang terjadi yaitu adanya potensi konflik sosial ataupun perpecahan di kalangan masyarakat ketika identitas nasional yang diyakini dapat menyatukan masyarakat dari berbagai kalangan. Adapun faktor penyebab terjadinya konflik yaitu perbendaan antar perorangan, perbedaan antar kebudayaaan dikarenakan setiap daerah yang mempunyai kebudayaan yang berbeda-beda itu mungkin saja dapat menimbulkan konflik antar daerah tersebut, perbedaan kepentingan seperti berhasil dan tidak berhasil itu dapat menimbulkan adanya konflik antar individu ataupun antar kelompok tersebut, dan adanya perubahan sosial yang terlalu cepat juga dapat menimbulkan adanya konflik misalnya ada peraturan untuk masyarakat namun masyarakat menentang peraturan baru tersebut sehingga dapat menimbulkan konflik. Dengan adanya bentuk-bentuk konflik yang ada, itu yang menyebabkan timbulnya konflik walalupun adanya identitas nasional, karena setiap orang memiliki sifat yang berbeda-beda pastinya.
KESIMPULAN
Identitas dari setiap manusia yang ditentukan oleh hidupnya, secara alami akan membentuk ciri khas dalam norma kehidupan, mempunyai sifat yang baik adalah suatu keharusan yang dimiliki setiap orangnya, untuk saling menghargai dan menghormati satu sama lain. Seluruh masyarakat pun sudah seharusnya mengetahui, mempelajari, dan mengembangkan dalam persatuan bangsa yang pastinya bersama komitmen terhadapa semangat persatuan dalam konteks NKRI. Konflik dapat dihilangkan dengan cara menghargai perbedaan yang ada. Persauan dan kesatuan sangatlah penting untuk mewujudkan cita-cita negara yang tentunya harus berdasarkan nilai-nilai Pancasila dan ingin negara yang maju. Dengan begitu konflik tidak akan jarang terjadi. 

Daftar Pustaka

inarxiv. (2011). Bab II Identitas nasional.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun