Mohon tunggu...
angelia tarigan
angelia tarigan Mohon Tunggu... -

saya akan menyayangi seseorang ketika saya sudah merasa nyaman bersamanya.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

PERBEDAAN YANG MENJADI SATU KESATUAN

7 Desember 2016   23:29 Diperbarui: 8 Desember 2016   12:52 1257
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Negara Indonesia adalah negara yang memiliki keragaman budaya, ras, suku bangsa, kepercayaan, bahasa daerah, dan masih banyak lainnya. Hal itu dikenal dengan kemajemukan Indonesia. Kemajemukan adalah terdiri atas beberapa bagian yang merupakan satu kesatuan. Sesuai dengan makna Bhineka Tunggal Ika dalam Persatuan Indonesia yaitu dijelaskan bahwa walaupun bangsa Indonesia terdiri dari berbagai macam suku bangsa yang memiliki kebudayaan dan adat-istiadat yang beranekaragam, namun keseluruhannya merupakan suatu persatuan. Jadi, walaupun Indonesia memiliki keragaman budaya, hal itu tidak menjadikan penghalang bagi masyarakat Indonesia untuk tetap menjaga persatuan dan kesatuan Bangsa Indonesia.

Dalam membangun persatuan dan kesatuan Negara Indonesia kita harus bisa mewujudkan kebersamaan, saling bahu-membahu,dan hidup rukun. Karena, itu semua merupakan wujud keserasian dan keselarasan dalam masyarakat yang menjadi faktor pendukung untuk mencapai kemajuan dan kejayaan bangsa Indonesia. Apabila diantara masyarakat Indonesia masih belum menghargai perbedaan keragaman budaya yang ada, hal tersebut tidak dapat diwujudkan. Kebersamaan, saling bahu-membahu, dan hidup rukun akan terwujud jika setiap masyarakat Indonesia mampu menerima keragaman budaya dan tidak menutup diri dari keragaman yang ada.

Jadi, kemajemukan Indonesia bukanlah sebagai penghalang masyarakat Indonesia untuk menjaga persatuan dan kesatuan Negara Indonesia untuk mencapai kemajuan dan kejayaan Negara Indonesia. Karena di Indonesia, walaupun masyarakat Indonesia berbeda-beda, tetapi tetap satu jua yaitu menjadi negara kesatuan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun