Barcelona dipastikan tersingkir dari gelaran Liga Champions musim 2022/2023 usai menelan kekalahan pada partai terakhir fase grup C.
Bermain di Camp Nou, kandangnya sendiri, Barcelona harus dibantai oleh sang tamu, Bayern Munchen dengan skor 0-3, Kamis (27/10/22) dini hari tadi.
Gol kemenangan Bayern Munchen dicetak oleh Sadio Mane di menit 10, Coupe Moting pada menit 31, dan gol penutup Pavard menit 90 tambahan waktu menegaskan kemenangan anak asuh Nagelsmann atas tim tuan rumah.
Striker andalan Barcelona yang sekaligus mantan pemain Bayern Munchen, Robert Lewandowski dibuat tidak berdaya. Pergerakan pemaib asal Polandia ini dikunci oleh lini pertahanan Munchen.
Hasil ini membuat Bayern Munchen kokoh di peringkat teratas Grup C dengan raihan 15 poin dari menyapu bersih 5 kemenangan, sedangkan Barcelona harus gigit jari karena hanya mampu mengoleksi 4 poin dari 5 pertandingan, dan harus tercecer diperingkat 3 dibawah Inter yang mengoleksi 10 poin dan baru saja menang atas Viktoria Plzen 4-0 kemarin malam.
Kemenangan Bayern Munchen atas Barcelona tadi malam menyisakan sejumlah rekor pertemuan yang cukup mengerikan, yang mana De Rotten (julukan Munchen) bisa dikatakan sebagai malaikat maut Barcelona di Liga Champions.
Barcelona sendiri selalu kalah dalam 5 pertemuan terakhirnya melawan Bayern Munchen di Liga Champions, Muller dan kawan-kawan selalu berhasil membabat habis Blaugrana dengan selisih gol selalu lebih dari satu.
Berikut ini adalah rekor pertemuan dari Bayern Munchen dan Barcelona dalam 5 pertandingan terakhir.
1. Bayern Munchen 8-2 Barcelona
2. Bayern Munchen 3-0 Barcelona
3. Bayern Munchen 3-0 Barcelona
4. Bayern Munchen 2-0 Barcelona
5. Bayern Munchen 3-0 Barcelona
Mirisnya lagi, dalam 4 pertemuannya, para pemain Barcelona tidak pernah berhasil menyarangkan 1 gol pun ke gawang yang dijaga Manuel Neuer.
Barcelona menjadi klub ketiga asal Spanyol yang harus tersingkir dari UCL dan turun ke Europa League setelah Sevilla dan Atletico Madrid yang sudah terlebih dahulu, sedangkan Real Madrid berhasil mengamankan tiket 16 besar usai menjadi juara grup F.