Mohon tunggu...
Andre Vincent Wenas
Andre Vincent Wenas Mohon Tunggu... Konsultan - Pelintas Alam | Kolomnis | Ekonomi | Politik | Filsafat | Kuliner
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Pelintas Alam | Kolomnis | Ekonomi | Politik | Filsafat | Kuliner

Selanjutnya

Tutup

Politik

Politicophobia, Laoly, Sompie, dan Akim

29 Januari 2020   12:01 Diperbarui: 29 Januari 2020   12:39 528
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

*Politicophobia, Laoly, Sompie dan Akim*

Oleh: *Andre Vincent Wenas*

Politicopobhia adalah semacam ketakutan terhadap politik. Laoly adalah Yasona Laoly yang Menteri di Kemenkumham. Sompie adalah Ronny Sompie jenderal polisi bintang dua yang dinas sebagai pimpinan di Direktorat Jenderal Imigrasi Kemenkumham.

Dan Sompie baru saja dipecat oleh Laoly. Kenapa? Ya...kenapa? itu juga ditanyakan oleh anggota DPR-RI. Belum jelas. Hanya beberapa dugaan (gosip) beredar katanya berkaitan dengan skandal Harun Masiku (Kader PDIP, mantan Kader Partai Demokrat) dengan Wisnu Setiawan (KPU). Skandal ini menyeret-nyeret juga nama Hasto Kristiyanto, Sekjen PDI Perjuangan. Dan Laoly adalah salah satu petugas partai moncong putih itu.

Lalu ada Akim. Akim adalah Alexius Akim. Siapa dia? ...kita kutipkan secara lengkap saja beritanya disini, maaf agak panjang ya :

"PONTIANAK - Mantan caleg DPR RI dari PDI Perjuangan Kalbar, Alexius Akim memimpin DPW PSI Kalbar.

Dari foto yang beredar, Alexius Akim tampak menandatangani sebuah surat bersama Ketum PSI, Grace Natalie dan Sekjend Raja Juli Antoni. Selain itu, mantan Kadis Pendidikan Kalbar ini pun tampak telah menggunakan jaket bewarna merah PSI.

Saat dihubungi, Alexius Akim masih enggan banyak berkomentar. Ia menerangkan, akan mengungkapkan disaat yang tepat. "Saya masih di Jakarta, tunggu waktu tepat, nanti saya hubungi," terangnya, Selasa (19/11/2019) malam.

Diketahui pula, sebelum menjadi Ketua DPW PSI Kalbar, berdasarkan pleno awal KPU Alexius Akim berhak mendapat satu kursi DPR RI dari dapil 1 Kalbar. Namun, saat pleno penetapan di KPU RI, PDI Perjuangan mengajukan pemecatan Alexius Akim, sehingga kemudian digantikan Maria Lestari lantaran caleg urutan suara terbanyak setelah Akim, Michael Jeno mengundurkan diri.

Batal Jadi DPR RI

Dipecat dari PDI Perjuangan, Alexius Akim yang seharusnya mendapatkan kursi kedua dari PDI Perjuangan untuk DPR RI Dapil 1 Kalbar buka suara. Ia menegaskan bahwa tindakan ini sebagai sebuah kesewenang-wenangan, dan bahkan melanggar Hak Asasi Manusia (HAM). "Oknum DPP PDI Perjuangan telah melakukan tindakan sewenang-wenang terhadap kadernya sendiri, yaitu saya, Alexius Akim."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun