Mohon tunggu...
Andi NurIsna
Andi NurIsna Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Tanggung Jawab Intelektual dan Wajah Organisasi Kemafar UH

31 Desember 2018   21:06 Diperbarui: 31 Desember 2018   21:10 118
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Perkenalkan Nama saya Andi Nur Isna Fariqah Amrullah, Mahasiswa Fakultas Farmasi Universitas Hasanuddin Angkatan 2018. Pada kesempatan kali ini saya akan menjelaskan sedikit materi yang telah saya dapatkan selama pembinaan ada 2 materi yakni Tanggung Jawab Kaum Intelektual dan Wajah Organisasi Kemafar UH.

Materi yang pertama yaitu Tanggung Jawab Kaum Intelektual yang dibawakan oleh kak Bobby Sugara pada saat pembinaan pada tanggal 23 Desember 2018. 

Seperti yang kita ketahui mahasiswa merupakan sambung lidah antara pemerintah dan masyarakat, tentu sebagai seorang mahasiswa sudah seharusnya mahasiswa menanggung tanggung jawab salah satunya yaitu mahasiswa berperan dalam menyampaikan aspirasi dari masyarakat kepada pemerintah yang nantinya akan dilanjutkan dengan menganalisa masalah masalah yang akan dihadapi, lalu penyampaian realita yang sebenarnya terjadi di masyarakat beserta pemberian solusinya kepada pemerintah. 

Selain itu, mahasiswa juga harus bertanggung jawab dalam menjawab berbagai masalah yang terjadi di masyarakat.

Tanggung jawab memiliki arti yaitu kesadaran manusia akan tingkah laku atau perbuatan yang baik disengaja maupun tidak disengaja. Tanggung jawab juga berarti dia yang memegang kendali akan suatu hal yang di amanahkan kepadanya. 

Tanggung jawab juga berarti berbuat sebagai perwujudan kesadaran akan kewajiban yang diberikan kepadanya. Tanggung jawab adalah ciri manusia beradab. Manusia merasa bertanggung jawab karena ia menyadari akibat baik dan buruk perbuatannya itu, lalu menyadari pula bahwa pihak lain memerlukan pengabdian atau pengorbanannya.

Intelektual berarti kecerdasan, kepandaian atau akal. Sedangkan kaum intelektual adalah kaum atau seseorang yang bisa menggunakan akal dan pikirannya dalam sehari hari. Seseorang dikatakan kaum intelektual tidak dapat dilihat dari segi pendidikannya yang tinggi, tapi jika ia menggunakan akal dan pikirannya dengan baik maka seseorang tersebut dikatakan kaum intelektual.

Tanpa kita sadari, selama ini kita menempuh pendidikan dan berkuliah dengan mengguakan uang masyarakat. Jadi kita harus membalas budi kepada masyarakat. Cara yang bisa kita lakukan sebagai mahasiswa untuk membalas budi kepada masyarakat adalah dengan pengabdian.

Adapun dalam dunia kefarmasian bagaimana cara kita mengabdi kepada masyarakat sebagai balas budi. Kita bisa memberikan masyarakat yakni Ilmu, pemberian pemahaman kepada masyarakat sangat penting. 

Pengabdian kita sebagai mahasiswa kepada masyarakat sangat penting karena kita selama menempuh pendidikan atau berkuliah menggunakan uang atau subsidi dari masyarakat maka sudah seharusnya kita mengabdikan diri dan merupakan suatu keharusan yang harus disadari.

Maka kita sebagai mahasiswa tidak perlu terburu buru untuk lulus namun luluslah pada waktu yang tepatm waktu dimana kita paham mengenai posisi kita sebagai mahasiswa agar setelah keluar dari kampus dan siap mengabdikan diri kepada masyarakat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun