Mohon tunggu...
ANDI FIRMANSYAH
ANDI FIRMANSYAH Mohon Tunggu... Guru yang Belum Tentu Digugu dan Ditiru

Hanya Seorang Marhaen yang menyenangi bidang Geopolitik, Sejarah dan Ekonomi.

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Ilmu Pengetahuan Alam

7 Februari 2025   19:42 Diperbarui: 7 Februari 2025   19:42 51
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Aljabar berguna untuk awan
Pancaran bintang bermanfaat bagi mawar
Tidak ada pemikir yang berani mengatakan bahwa parfum hawthorn tidak ada hubungannya dengan konstelasi.  

Lalu siapa yang dapat menghitung jalur molekul?  

Bagaimana kita tahu bahwa penciptaan dunia tidak ditentukan oleh jatuhnya butiran pasir?  

Baca juga: Pengetahuan

Lalu, siapakah yang memahami arus timbal balik dan pasang surutnya hal-hal yang sangat besar dan yang sangat kecil.  

Semuanya berada dalam keseimbangan karena kebutuhan.  

Ada hubungan yang menakjubkan antara makhluk dan benda.
Dalam Keutuhan yang tiada habisnya.

Baca juga: Ilmu Politik

Dari matahari hingga belatung, semua saling membutuhkan.  

Cahaya tidak membawa parfum langit ke kedalaman laut biru, tanpa mengetahui apa yang dilakukannya terhadap parfum tersebut.

Malam mendistribusikan esensi bintang ke tanaman yang tertidur.  

Setiap burung yang terbang mempunyai benang Yang Tak Terbatas di cakarnya.  

Perkecambahan mencakup penetasan meteor.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun