Bagi seorang penulis pemula hal yang paling membahagiakan adalah naskah tulisannya diterbitkan oleh penerbit, baik penerbit minor ataupun mayor. Namun kenyataannya, tidak semua penerbit berani menerbitkan karya seorang penulis pemula. Apalagi bila penulis pemula itu belum memiliki 'nama' atau teruji kualitas tulisannya.
Meski begitu, buat kamu penulis pemula tidak perlu berkecil hati dan galau karena naskah karyanya ditolak oleh penerbit.
Lalu, hal apa yang sebaiknya dilakukan oleh penulis pemula agar tulisannya diterbitkan oleh penerbit mayor ataupun minor?
Hakikatnya, naskah karya penulis pemula yang ditolak itu belum tentu tidak bagus atau tidak menjual dipasaran. Hanya saja seorang penulis pemula perlu memiliki strategi agar naskahnya bisa diterbitkan.
Alhamdulillah, saya seorang penulis pemula berhasil menerbitkan skripsi saya menjadi buku di sebuah penerbit.
Berdasar pengalaman saya ini, berikut 7 strategi menerbitkan naskah di penerbit mayor maupun minor:
1. Buatlah Judul dengan Menarik dan Berbagai Pilihan
Hal pertama yang bisa kamu lakukan adalah membuat judul bukumu lebih dari 1 pilihan dan usahakan judulnya menarik. Pada saat itu, saya memberikan 3 judul untuk naskah buku saya sebagai berikut:
a. Membaca Ulang Politik Jawa dalam Pena Pramoedya Ananta Toer
b. Pramoedya Ananta Toer, Politik, & Sastra: Kajian Politik Jawa dalam Novel Arok Dedes dan Arus Balik
c. Politik Jawa dalam Pandangan Pramoedya Ananta Toer
2. Sinopsis Naskah Buku
Buatlah sinopsis naskah bukumu yang yang intinya menyampaikan pesan yang positif yang didapatkan oleh para pembaca setelah membaca bukumu. Adapun sinopsis naskah buku saya ketika diberikan ke penerbit sebagai berikut.