Mohon tunggu...
Anan Alkarawangi
Anan Alkarawangi Mohon Tunggu... Administrasi - Jurnalis Warga
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Duta Pasundan Di Bumi Majapahit

Selanjutnya

Tutup

Nature

Babinsa Koramil 0815/11 Pungging Bantu Petani Kendalikan Hama

19 Februari 2019   18:35 Diperbarui: 19 Februari 2019   18:43 18
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Babinsa Bangun Sertu Adi Kusuma Wardhana Saat Dampingi Petani Semprot Tanaman Padi

Mojokerto- Babinsa Bangun Koramil 0815/11 Pungging Kodim 0815 Mojokerto, Sertu Adi Kusuma Wardhana mendampingi penyemprotan tanaman padi di lahan milik Suwardi (69), Poktan Tani Rindang, Dusun Ploso, Desa Bangun, Kecamatan Pungging, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Senin (18/02/2019).

Di areal pertanian seluas 5.000 meter atau 0,5 hektar, yang ditanami jenis padi Situbagendit berumur enam minggu, penyemprotan menggunakan satu unit handsprayer.  Penyemprotan insektisida pembasmi serangga jenis Starban 585 EC, Virtako, dan Plenum Sachet 25 gram yang dicampur secara berimbang.

Pada penyemprotan tersebut juga ditambahkan pupuk cair jenis Sidagreen, yang berfungsi untuk mempercepat warna hijau daun tanaman, meningkatkan produksi dan kualitas hasil tanaman.

Di sela-sela istirahat, Sertu Adi Kusuma Wardhana mengatakan, pada perawatan tanaman padi kali ini dilakukan penyemprotan menggunakan obat serangga dengan tujuan untuk mengendalikan sekaligus membasmi hama serangga termasuk wereng dan walang sangit.

"Penyemprotan ini dilakukan sebagai bentuk antisipasi terhadap serangan hama seperti wereng dan walang sangit. Ini lebih diutamakan untuk pencegahan, karena bila sudah terserang akan kerepotan dalam mengendalikannya," imbuh Babinsa.

Babinsa Bangun Sertu Adi Kusuma Wardhana Saat Dampingi Petani Semprot Tanaman Padi
Babinsa Bangun Sertu Adi Kusuma Wardhana Saat Dampingi Petani Semprot Tanaman Padi
Sementara, Suwardi menambahkan, bila tanaman sudah terkena wereng maka padi menjadi kering seperti terbakar dan pertumbuhannya tidak merata bahkan menjadi kerdil.  Selain wereng, biasanya ada juga hama walang sangit, namun biasanya menyerang saat padi sudah berisi.

Bahkan, lanjutnya, pada tahun-tahun sebelumnya masih banyak keong sawah (kul) yang menyerang batang padi hingga patah dan mati. Dan alhamdulillah untuk tahun ini keong sawah sudah berkurang.

Pada kesempatan tersebut, Suwardi juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Babinsa yang tidak pernah bosan mendampingi dan membantu petani, mulai pengolahan lahan, masa perawatan hingga masa panen tiba.  

Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun