Mohon tunggu...
Anan Alkarawangi
Anan Alkarawangi Mohon Tunggu... Administrasi - Jurnalis Warga
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Duta Pasundan Di Bumi Majapahit

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Diklatsar Banser Kota Mojokerto Undang Dandim 0815 Bekali Wasbang

1 September 2018   21:05 Diperbarui: 1 September 2018   21:10 607
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dandim 0815 Letkol Kav Hermawan Weharima, SH Saat Bekali Wasbang Peserta Diklat

MOJOKERTO, -  Peran Generasi Muda Dalam Membangun Ketahanan Nasional menjadi tajuk utama Dandim 0815 Mojokerto Letkol Kav Hermawan Weharima, SH, saat menjadi pemateri dalam dalam kegiatan Diklatsar Banser di Kantor PCNU Kota Mojokerto, Jalan Raya Suromulang 09 CSE Kelurahan Surodinawan Kecamatan Prajurit Kulon Kota Mojokerto, Jawa Timur, Jum'at (31/08/2018) malam.

Dihadapan 30 peserta Diklat Banser, Dandim 0815 menjelaskan, tentang tujuan nasional Bangsa Indonesia, yaitu melindungi segenap Bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia, memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa serta Ikut melaksanakan ketertiban dunia.

Dandim juga memaparkan tentang Empat Konsensus Dasar Berbangsa dan Bernegara atau yang dikenal juga dengan istilah Empat Pilar Kebangsaan yakni Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika.

Dandim 0815 Foto Bersama Peserta Diklat Banser
Dandim 0815 Foto Bersama Peserta Diklat Banser
Dijelaskannya, Pancasila sebagai Falsafah Hidup bangsa ada dalam rumusan Pembukan UUD 1945 yang digali dari khasanah budaya bangsa serta sebagai Dasar Ideologi Nasional, Pandangan Hidup Bangsa dan Sumber dari segala Sumber Hukum.

"UUD 1945 merupakan Jiwa Kehidupan Bangsa Indonesia dan sebagai Konstitusi Bangsa dan Negara Indonesia.  Kemudian NKRI sebagai tanah air, rumah bersama, ruang hidup, dan sumber kehidupan bagi warga negara Indonesia.  NKRI ini mampu menyatukan keterpisahan geografi", paparnya.   

"Bhinneka Tunggal Ika sebagai hakekat dan komitmen dari hidup manusia dan ajaran moral hidup bermasyarakat secara harmonis," jelas Dandim.

Ketika menyinggung peran pemuda, Dandim menjelaskan tentang semangat persatuan yang digelorakan para pemuda Indonesia pada tahun 1928, yang mampu mempersatukan semua pemuda dari Sabang sampai Merauke hingga lahirnya NKRI melalui Proklamasi 17 Agustus 1945.

Di alam kemerdekaan-pun peran pemuda sangat strategis dan dominan, karena pemuda sebagai garda bangsa, generasi penerus bangsa dan kader pemimpin bangsa harus memiliki semangat bela negara dalam mengisi kemerdekaan termasuk menangkal berbagai potensi ancaman demi keutuhan dan kejayaan NKRI, pungkas Dandim.

Tampak hadir dalam kegiatan tersebut, antara lain Kapolres Mojokerto Kota diwakili KBO Satbinmas Ipda Hermanto, Kasatkorcab Banser 04 - XII Kota Mojokerto M. Syaria Eka CB beserta pengurus dan anggota Banser.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun