Mohon tunggu...
Amris AbdulAzis
Amris AbdulAzis Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya adalah seorang mahasiswa yang sangat menyukai topik Olahraga dan Kesehatan.

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Vape dan Perdebatan Kesehatan dengan Rokok

11 Juli 2022   20:06 Diperbarui: 11 Juli 2022   20:12 177
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Vape sekarang sudah banyak yang menggunakan, mulai dari kalangan remaja hingga dewasa. Vape menjadi sangat populer di kalangan remaja karena terdapatnya berbagai macam rasa yang unik dan berbagai macam alat vape yang lucu dengan beragam warna dan desain, bahkan karena banyaknya pilihan vape yang sangat menarik menjadikan banyak remaja dibawah umur mulai tertarik untuk memulai vaping. 

Vape awalnya hanya digunakan sebagai salah satu alternatif bagi perokok dimana vape disebut-sebut memiliki resiko yang lebih kecil daripada penggunaan rokok yang memiliki segala macam ancaman penyakitnya, akan tetapi jika pengguna vape sekarang lebih banyak adalah remaja dibawah umur yang menyalahi regulasi penggunaan nikotin yaitu umur 21 tahun, apakah vape dapat menjadi penyakit baru di Indonesia?. 

Event vape terbaru yang diadakan di Surabaya menjadi contoh betapa ramainya pengguna vape di Indonesia khususnya di Surabaya. Event vape yang diadakan pada tanggal 2-3 Juli 2022 itu berlangsung secara meriah dan sangat ramai, hal ini dibuktikan dengan habisnya tiket yang dapat dibeli secara online pada awal penjualan tiket event vape tersebut. 

Surabaya Vape Heroes atau yang disingkat sebagai SVH merupakan event vape tahunan yang diadakan di kota Surabaya. Event ini sempat tertunda karena adanya pandemi covid-19 dan baru mulai diadakan kembali pada tahun 2022. 

Event vape tersebut menampilkan beberapa merk vape ternama di Indonesia hingga kreator liquid-liquid yang terkenal di Indonesia dimana salah satunya adalah Baim Wong. Vape yang awalnya digunakan sebagai alternatif bagi perokok sekarang malah menjadi konsumsi sehari-hari bagi para remaja, lantas benarkah vape lebih aman daripada rokok?.

Vape tentu saja memiliki efek buruk pada kesehatan, akan tetapi apakah vape lebih aman daripada rokok?. Jika dilihat dari kandungannya, vape tidak mengandung tar dan karbonmonoksida sedangkan rokok konvensional mengandung tar dan karbonmonoksida serta ribuan senyawa kimia berbahaya lainnya, sehingga hal ini menjadikan vape lebih aman daripada rokok konvensional.  

Penelitian dari Public Health England menyebutkan bahwa vaping 95% lebih aman daripada rokok konvensional karena memiliki kandungan senyawa berbahaya yang jauh lebih sedikit daripada rokok konvensional, terlebih lagi cara penggunaan vape dan rokok yang sangat berbeda yaitu vape dengan metode penguapan dan rokok dengan metode pembakaran membuat vaping lebih aman, hal ini terjadi karena saat proses pembakaran maka yang dihisap adalah asap yang mengandung zat karsinogenik dan juga tar sedangkan pada vaping yang dihisap adalah uap dari proses penguapan liquid yang tidak mengandung zat karsinogenik dan juga tar. 

Vape tidak sepenuhnya aman, karena penelitian dari Universitas Muhammadiyah Jember menyatakan bahwa penggunaan vape dapat mengurangi Volume tidal paru-paru pada remaja.

Perdebatan antara vape dan rokok sudah berlangsung sejak vape pertama kali muncul dan masyarakat seringkali percaya kepada apa yang ingin mereka percayai, hal ini sangat sulit mengingat vape dan rokok memiliki resiko kesehatan mereka sendiri-sendiri. 

Kesimpulan yang dapat kita tarik yaitu dari jurnal medis yang ada vape dapat dibilang lebih rendah resiko daripada rokok konvensional, akan tetapi tidak menjadikan vape aman karena vape memiliki resiko kesehatan tersendiri, lantas menjadikan vape pilihan yang lebih aman bagi perokok untuk membantu berhenti merokok.

Referensi:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun