Anak di dunia kekanak-kanakannya selalu mengeluarkan sisi kreativitasnya. Entah dengan plastisin, akhirnya membuat setting rumah-rumahan dan segala pernak perniknya. Dengan pasir juga bisa disulap menjadi rumah-rumahan atau benteng-bentengan. Atau membuat rumah-rumahan dari barang bekas juga bisa dilakukan.
Beberapa hari yang lalu, ku temukan dua buah rumah-rumahan di teras rumah. Aku yakin ini yang membuat adalah salah satu keponakanku. Dan benar saja, ini dibuat oleh Liska.
Dengan benda tak perpakai berupa kardus, jadilah dua buah rumah-rumahan imut. Dan juga pasti membutuhkan lem castol, agar kertas kardus itu terpasang kuat. Dapat juga memakai lem sejenis.
Juga ada batu kerikilnya untuk menghias rumah-rumahan itu. Untuk pohon atau bunga, dia memanfaatkan sejenis rumput-rumputan.
Gambar Photo: Koleksi Pribadi
Untuk membuatnya, dia juga membutuhkan gunting. Ya, tentu saja dipergunakan untuk memotong kertas kardusnya itu. Kertas digunting untuk membuat bagian-bagian rumah. Bagian atap, bagian dinding, kursi-kursian, pintu, jendela dan untuk alasnya juga.
Semua bagian-bagian itu direkatkan satu sama lain. Tentu saja dengan menggunakan lem castol atau lem sejenis. Batu kerikil juga direkatkan dengan lem itu. Tinggal memastikan kertas kardus dan kerikil dapat terekat erat. Dan jadilah rumah-rumahan imut.
Nah, jadi anak-anak ketika mengisi kegiatan selama di rumah agar tidak bosan ya diantaranya membuat rumah-rumahan. Dengan barang bekas. Hanya memanfaatkan kardus saja sudah bagus.
Dan pastinya tidak mahal untuk kantong emak-emak. Tidak harus membeli malah. Lem yang sudah tersedia di rumah. Atau kalau harus membeli ya cukup murah lah harga lem itu. Batu kerikil pastinya tinggal mengambil di halaman rumah. Rumput-rumputan? Juga ada di sekitar rumah. Mudah dan murah-kan?