Lihat ke Halaman Asli

Sosialisasi dan Edukasi Pencegahan Covid-19 untuk Pendidikan Anak Usia Dini

Diperbarui: 12 Agustus 2020   12:18

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dok. pribadi

OLEH : YUSTIKA SARI 

Assalamualaikum Wr.Wb.

COVID-19 merupakan penyakit menular yang di sebapkan oleh virus bernama SARS-COV-2 atau sering disebut Virus Corona. Virus Corona sendiri merupakan keluarga virus yang sangat besar. Ada yang menginfeksi hewan seperti kucing dan anjing namun ada pula jenis Virus Corona yang menular ke manusia seperti yang terjadi pada COVID-19. Virus ini pertama kali muncul pada Desember 2019 di kota Wuhan, Provinsi Hubei, China.


Dimana pada Maret 2020 sudah di nyatakan oleh WHO (Organisasi Kesehatan Dunia) pandemi dunia dan seluruh masyarakat di dunia harus mampu menjaga kesehatan pribadi dan lingkungannya agar terhindar dari penularan virus berbahaya ini, dan juga telah dinyatakan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana melalui Keputusan Nomor 9 A Tahun 2020 sebagai Status Keadaan Tertentu Darurat Bencana Wabah Penyakit Akibat Virus Corona di Indonesia.


 Menurut WHO gejala awal yang dialami oleh pasien positif Covid-19 adalah gangguan pernapasan ringan hingga sedang, seperti demam, batuk kering, dan kelelahan.  Selanjtnya WHO juga mengemukakan bahwa virus Covid-19 dapat menyebar dari manusia kemanusia melalui air liur, lender atau dahak yang keluar dari hidung orang yang terinfeksi. Sehingga setiap orang yang hendak berada atau melakukan hal-hal yang bersifat komunal dan membutuhkan banyak orang hendaklah menggunakan masker sebagai langkah awal dalam mencegah penularan, membiasakan untuk mencuci tangan, serta tidak menyentuh bagian wajah seperti mata, hidung dan mulut sebelum melakukan pembersihan tangan dengan benar.  


Dampak Covid-19 membawa perubahan besar bagi kehidupan kita. Selama pandemi semua diwajibkan melakukan Work From Home (WFH) dan kegiatan yang bersifat mengumpulkan masa dilarang. Akibat Covid-19 ini tempat-tempat umum seperti, sekolah, mall, dan pasar harus ditutup. Semua orang mau tidak mau harus di rumah aja guna untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19.


Sesuai dengan surat Edaran yang diterbitkan Mendikbud No. 4 Tahun 2020 tentang Pelaksanaan Pendidikan dalam masa Darurat Coronavirus Didease (Covid-19). Surat edaran ini berisikan kebijakan Mendikbud Atas Peniadaan Ujian Nasional untuk tahun 2020 dan melakukan proses belajar mengajar di rumah melalui dalam jaringan (daring)  atau jarak jauh.


Di dalam Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional Nomor 20 Tahun 2003 Pasal I Ayat (14) dinyatakan anak usia dini adalah anak yang berusia 0-6 tahun.


 Pada masa ini disebut dengan masa keemasan (golden age) karena pada usia ini terjadi perkembangan yang sangat menakjubkkan yaitu perkembangan fisik dan psikis. Dari segi fisik anak mengalami perkembangan yang luar biasa dari pertubuhan sel-sel otak dan organ tubuh lainnya hingga perkembangan motorik. Sedangkan dalam perkembangan psikis anak mengalami hal-hal yang menakjubkan dari kemampuan berinteraki dengan orangtua sendiri hingga kemampuan berinteraksi dengan orang lain.


Siswa sekolah Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) adalah termasuk golongan yang rentan terkena Covid-19 dikarenakan belum memahami mengenai virus Covid-19  ini, dan sistem kekebalan tubuh yang dimiliki terbilang masih lemah. Oleh karenanya penting sekali melaksanakan sosialisasi dan edukasi bagi siswa PAUD dan para orangtua wali siswa mengenai langkah pencegahan dan penanggulangan Covid-19 yang sedang mewabah saat ini. Melalui media sosial seperti Whatsapp Group.


Pada saat ini pemerintah mengeluarkan peraturan untuk social distancing dan PSBB (Pembatasan Sosoal Bersekala Besar). Oleh karenanya pelaksanaan sosial ini dilaksanakan secara daring. Kegiatan pertama kali dilakukan dengan menyebarkan poster pengenalan apa itu Covid-19 sebagai dasar pengetahuan bagi anak dan orangtua murid, selain itu tanda gejala Covid-19 dan cara mengatasi Covid-19 juga disebarkan ke Whatsapp Group.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline