Lihat ke Halaman Asli

Yudan Rasyid

Mahasiswa

Outfit atau Tata Busana Seorang Protokoler Laki-Laki untuk Acara Formal

Diperbarui: 15 Juni 2022   16:45

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Beauty. Sumber ilustrasi: Unsplash

Outfit atau Tata Busana seorang protokoler laki-laki untuk acara Formal

Yudan Rasyid 

2019120124

Administrasi Publik

Universitas Muhammadiyah Jakarta

Tata Busana adalah karya yang menampilkan suatu keindahan pakaian atau busana, dimana pakaian atau busana yang dihasilkan dapat dinikmati keindahannya oleh orang lain dan dapat menghasilkan suatu produk sehingga mempunyai nilai dan bisa menjadi tren suatu pakaian atau busana pada setiap daerah atau wilayah, agar dapat dikenal oleh berbagai masyarakat.

Lembaga Sertifikasi Kompetensi Tata Busana merupakan Lembaga penyelenggara Uji Kompetensi yang berkerjasa sama dengan Direktorat Kursus dan Pelatihan Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi, dimana dalam pelaksanaan uji kompetensi peserta dapat melalukan pendaftaran melalui sistem informasi uji kompetensi secara mandiri serta peserta bisa memilih Tempat Uji Kompetensi di wilayahnya masing-masing, sehingga dalam pelaksanaan nantinya peserta dapat memilih Tempat Uji Kompetensi yang terdekat.

Uji kompetensi adalah pengukuran suatu kemampuan atau penilaian terhadap karya yang dihasilkan. Peserta didik non formal dapat melakukan pelaksanaan uji kompetensi dengan melakukan pendaftaran minimal 2 minggu sebelum pelaksaan uji kompetensi dilaksanakan, sehingga peserta dapat melakukan persiapan kegiatan yang akan dilaksanakan nantinya.

MC formal adalah MC yang memandu acara-acara resmi yang menggunakan bahasa resmi atau baku dan agak sedikit kaku. Biasanya untuk MC formal ini semuanya base on the text. Jadi, kamu hanya tinggal membaca saja teks yang sudah disiapkan. Oleh karena itu, seorang MC formal wajib untuk menguasai teknik vokal yang baik dan harus jauh lebih menonjol daripada MC-MC lainnya.

Selain itu, penampilan sebagai seorang MC pun juga dinilai dari pakaian yang dikenakan, yaitu pakaian yang bersifat resmi. Dimana, acara yang membutuhkan MC formal ini, yaitu seperti acara kenegaraan, perkantoran, wedding, akad, dan acara sakral lainnya.

Kemudian, ada MC semi formal yang berada di tengah-tengah antara MC formal dan informal. Dan tidak jarang, MC semi formal ini juga bisa dipadukan antara keduanya, dimana diawalnya formal, baru kemudian diakhiri dengan informal. Intinya, kamu harus bisa menyesuaikan, misalnya pakaian yang harus sesuai dengan tema acara, bahasa yang digunakan harus sesuai dengan acara, tidak terlalu baku tapi juga tidak terlalu santai.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline