Lihat ke Halaman Asli

Yohanes Manhitu

Murid abadi: penulis dan penerjemah

Andai Kupunya Sejuta Lidah

Diperbarui: 23 September 2020   02:55

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Foto: www.missfilatelista.com 

Oleh: Yohanes Manhitu

Bagi para pencinta multilingualisme

Seekor kodok pun akan tertawa terbahak-bahak

mendengar aku berandai-andai punya sejuta lidah.

Sepasang sepatu pun akan terlepas dari kaki kakek

akibat terpingkal-pingkal mengolok ocehan indah.

Kutak peduli pada kodok bodoh juga sepatu busuk

yang mustahil pahami alam pikiran antikurungan.

Kuhanya ingin berdialog empat mata dengan jagat

dengan lidah yang sama, tanpa reduksi semantis.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline