Lihat ke Halaman Asli

Arum

Mahasiswa

Memberdayakan Masyarakat melalui Kegiatan KKN UNS Era Covid-19

Diperbarui: 7 Juli 2020   12:19

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Pandemi Covid-19 memberikan cerita tersendiri untuk mahasiswa Universitas Sebelas Maret Surakarta (UNS) dalam melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN). Pasalnya pada periode ini, pelaksanaan kegiatan KKN berbeda dengan periode-periode sebelumnya. Mahasiswa melaksanakan KKN di daerah tempat tinggalnya dan tidak diperbolehkan untuk mengumpulkan orang banyak.

Terkait pelaksanaan KKN Covid-19 ini, saya memilih tema yakni supporting keselamatan masyarakat terhadap covid-19. Dari tema ini, bisa dikembangkan beberapa program kerja yang tujuannya untuk memberikan informasi maupun wawasan guna menambah pengetahuan masyarakat serta mencegah penyebaran virus corona. Pada kegiatan KKN ini, saya melaksanakannya di Dusun Kasak, Desa Sroyo, Kecamatan Jaten, Kabupaten Karanganyat, Jawa Tengah dengan bimbingan DPL Prof. Venty Suryanti, S,Si., M.Phil., Ph.D. Kegiatan KKN dilaksanakan selama 45 hari yakni dari tanggal 30 April 2020 sampai tanggal 19 Juni 2020.

Program kerja saya diantaranya yakni pembuatan hand sinitizer dengan menggunakan bahan sederhana dan bahan alam yang ada disekitar rumah warga yakni daun kemangi. Proses pembuatannya cukup mudah dan tidak membutuhkan alat atau bahan yang banyak. Hand sinitizer yang saya buat mengandung ekstrak daun kemangi. Banyak manfaat dari daun kemangi seperti memberikan perlindungan dari bakteri atau virus dan menyehatkan kulit. Melalui program ini, saya berharap dapat menciptakan lapangan usaha baru bagi masyarakat dusun kasak.

Program kerja selanjutnya adalah membantu masyarakat untuk menjajakan sayuran dan bumbu dapur melalui media sosial. Karena dulu diterapkan social distancing, banyak masyarakat yang cemas untuk berbelanja karena takut tertular virus corona. Untuk mengakali hal tersebut, saya membuatkan lapak online bagi pedagang sayur dusun kasak untuk dapat mempromosikan produknya. Banyak pedagang yang merasa senang karena jualannya menjadi sedikit ramai




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline