Menambah berat badan sering kali dianggap perkara mudah. "Tinggal makan lebih banyak, kan?" Begitulah anggapan umum yang beredar. Sayangnya, realitas tidak sesederhana itu. Tidak sedikit orang yang sudah mencoba berbagai cara, dari makan dalam porsi besar hingga minum susu tinggi kalori, tetapi tetap saja berat badan mereka tidak bertambah signifikan. Atau lebih buruk lagi, berat badan naik tetapi dalam bentuk lemak berlebih yang justru membuat tubuh tidak sehat.
Nah, kalau kamu salah satu dari mereka yang sedang berjuang menaikkan berat badan, ada satu hal yang perlu kamu pahami: menambah berat badan bukan hanya soal makan lebih banyak, tetapi makan dengan cara yang benar.
Tidak semua orang punya metabolisme yang sama. Ada yang sekali makan langsung naik berat badannya, ada juga yang makan sepuasnya tapi tetap kurus seperti tiang listrik. Menurut Alodokter, beberapa faktor yang membuat seseorang sulit menaikkan berat badan antara lain:
- Metabolisme yang cepat – Tubuh membakar kalori lebih cepat daripada yang bisa disimpan.
- Faktor genetik – Jika keluarga cenderung memiliki tubuh kurus, kemungkinan besar kamu juga akan mengalami hal yang sama.
- Gaya hidup yang kurang mendukung – Kurang tidur, stres berlebihan, atau aktivitas fisik yang terlalu berat bisa menghambat kenaikan berat badan.
- Masalah kesehatan tertentu – Gangguan tiroid, gangguan pencernaan, atau kondisi medis lain bisa mempengaruhi berat badan.
Jadi, kalau kamu merasa berat badan sulit naik meskipun sudah makan banyak, coba cek dulu apakah ada faktor di atas yang memengaruhi.
Banyak orang yang ingin menambah berat badan, tetapi akhirnya terjebak dalam kesalahan yang justru merugikan kesehatan mereka sendiri. Berikut beberapa kesalahan umum yang sering dilakukan:
- Mengandalkan junk food – Makanan tinggi lemak jenuh dan gula seperti fast food memang bisa menambah berat badan, tapi tidak dengan cara yang sehat.
- Fokus hanya pada kalori tanpa memperhatikan nutrisi – Makan banyak tanpa mempertimbangkan kandungan gizi hanya akan membuat tubuh lemas dan kurang energi.
- Tidak mengimbanginya dengan olahraga – Menambah berat badan tanpa latihan fisik hanya akan menambah lemak, bukan membentuk tubuh yang lebih kuat dan sehat.
Menurut website HelloSehat, penambahan berat badan yang sehat harus memperhatikan keseimbangan antara asupan kalori, kualitas makanan, dan aktivitas fisik yang mendukung pertumbuhan massa otot.
Prinsip Dasar Menambah Berat Badan Secara Sehat
Menambah berat badan bukan berarti kamu bebas makan apa saja tanpa aturan. Ada prinsip-prinsip dasar yang perlu diperhatikan agar penambahan berat badanmu tetap sehat dan proporsional.
1. Surplus Kalori dengan Nutrisi Seimbang
Inti dari menambah berat badan adalah memastikan asupan kalori lebih besar daripada yang dibakar oleh tubuh. Namun, bukan berarti kamu bisa mengonsumsi kalori dari sumber apa saja tanpa mempedulikan kualitasnya. Mengacu pada situs Liputan6, penting untuk memilih makanan yang padat nutrisi sehingga tubuh mendapatkan vitamin dan mineral yang dibutuhkan.
2. Konsumsi Makanan Kaya Protein
Protein adalah komponen utama dalam pembentukan otot. Dengan asupan protein yang cukup, berat badan yang naik akan lebih banyak berupa massa otot daripada lemak. Dikutip dari HelloSehat, sumber protein yang baik meliputi daging merah, ikan, telur, dan kacang-kacangan.
3. Pilih Karbohidrat Kompleks
Karbohidrat kompleks seperti nasi merah, roti gandum, dan pasta memberikan energi yang tahan lama dan membantu menambah berat badan dengan cara yang sehat. Dilansir dari SehatAQUA, karbohidrat kompleks juga mengandung serat yang baik untuk pencernaan.