Lihat ke Halaman Asli

SMK Muhammadiyah Dukun

Sekolah Menengah Kejuruan Program keahlian : 1. Teknik Jaringan Komputer dan Telekomunikasi (TJKT) 2. Akuntansi Keuangan Lembaga (AKL)

Guru dan Tenaga Kependidikan SMK Muh Dukun dan SD Mitra Dukun Mengikuti Program Penguatan Ideologi yang Diselenggarakan oleh PDM Kabupaten Magelang

Diperbarui: 3 Januari 2025   04:50

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sambutan Drs. Muh Rofi, M.Pd (dok. pribadi)

Pada hari Jumat (27/12/24) di Aula SMK Muhammadiyah Dukun diselenggarakan acara Penguatan Ideologi Spiritualitas dan Moralitas Kerja Muhammadiyah Guru dan Tenaga Kependidikan yang diinisiasi oleh Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Magelang Majelis Dikdasmen dan PNF Kabupaten Magelang dan  diikuti oleh guru dan karyawan SMK Muhammadiyah Dukun dan SD Muhammadiyah Integratif Dukun. 

Sebelum masuk ke materi inti, Ketua Majelis Dikdasmen dan PNF Kabupaten Magelang- Drs. Muh Rofi, M.Pd memberikan motivasi kepada peserta yang hadir supaya SMK Muh Dukun dan SD Mitra bisa menjadi sekolah yang unggul dengan berbagai terobosan seperti salah satunya menjadi sekolah adiwiyata. 

"Kita harus jemput bola, jangan menunggu siswa mendaftar. Kita juga harus berani untuk pasang target yang tinggi, jangan pasang target rendah", pungkasnya.

Menurut Drs. H. Sugiyono, M.Si selaku narasumber dalam kegiatan ini, diadakannya kegiatan penguatan ideologi  bertujuan untuk menaikkan tingkat amanah guru dan tenaga kependidikan sekolah Muhammadiyah di Kabupaten Magelang yang nantinya bermuara pada peningkatan pelayanan sekolah-sekolah Muhammadiyah di Kabupaten Magelang. 

Drs. Sugiyono, M.Si saat menyampaikan materi (dok. pribadi)

Dalam materinya, beliau menyampaikan sebuah tesis, anti tesis, dan sintesis. Tesisnya yaitu bahwa manusia adalah makhluk yang terbaik yang dibuktikan dalam Q.S. At Tin ayat 4. Setiap manusia pasti memiliki bakat untuk berbuat jahat, tetapi manusia juga dilengkapi dengan Fujuraha (kefasikan) dan Wa Taqwaha (ketaqwaan). Dari keduanya, hanya diri manusia itu sendiri yang bisa mengendalikan. 

Sementara untuk anti tesisnya yaitu manusia adalah makhluk yang teburuk. Pernyataan ini dikuatkan dalam Q.S. Al Ahzab ayat 72 tentang manusia yang dzalim dan munafik karena mengkhianati amanat Allah SWT. 

Dan sintesisnya yaitu mengenai amanah yang dikuatkan oleh Q.S. Al Anfal ayat 27, 28, dan 29. Dimana kita sebagai manusia sudah bisa amanah atau belum. Amanah atau tidaknya kita bisa diukur dari ketulusan dan keseriusan kita dalam menjalankan tugas. 

Beliau menyampaikan bahwa jika semakin tinggi kontribusi kita maka semakin tinggi derajat kita, selain itu Allah SWT akan memberikan ampunan, dan semakin tinggi pula rahmat dan berkah yang akan kita dapatkan.

Sebelum mengakhiri sesi materi, Drs. Sugiyono, M.Si juga memberikan closing statement " Muhammadiyah sudah memberikan jalan, semua tergantung kita bersama", tuturnya.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline