Lihat ke Halaman Asli

Bisikan Sunyi

Diperbarui: 16 Desember 2023   12:46

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Fiksiana. Sumber ilustrasi: PEXELS/Dzenina Lukac


Aku berbincang ringan dengan langit malam, sesekali tersenyum ceria kala mengingat rupa legammu yang saat itu menatapku lama menuai sebuah rasa yang sudah lama bersemayam dalam jantung hati. Jika diperbolehkan, rasa-rasanya ingin kutunjukan kepada seluruh samudra perihal aku yang sedang tenggelam dalam lautan cinta kasih. Menaruh candu pada akara yang hadirnya selalu bercahaya, penghapus nestapa seperti sang  rembulan dikala ramainya bintang bintang.

                        Wahai jiwa yang selalu kusebut namanya dalam doa, untuk hari ini dan seterusnya, bolehkah aku menjadi kemungkin serta alasan-alasan kamu berbahagia?




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline