Berdasarkan Permendikbudristek Nomor 41 Tahun 2021 tentang RPL (Rekognisi Pembelajaran Lampau), yaitu untuk memberikan kesempatan seluas-luasnya bagi setiap individu untuk menempuh pendidikan formal, nonformal dan informal melalui fasilitas pembelajaran sepanjang hayat serta memberikan kesempatan penyetaraan terhadap kualifikasi tertentu. Pembelajaran dan/ atau pengalaman masa lampau yang diakui dapat berasal dari pendidikan formal lain yang diperoleh dari sebuah perguruan tinggi lain atau berasal dari pendidikan nonformal, informal, dan/ atau dari pengalaman kerja
Dengan adanya kebutuhan untuk meningkatkan kompetensi dalam mengajar maka mahasiswa Universitas Pamulang menginisiasi program Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) di MTs Al-Khoir Islamic School Bin Baz 5, Kabupaten Serang. Program ini menjadi bagian dari Praktik Pengalaman Lapangan. Tujuan utama RPL adalah untuk mengakui dan memvalidasi kompetensi yang telah diperoleh seseorang melalui berbagai jalur pembelajaran baik formal, non formal maupun informal termasuk pengalaman kerja.
Dalam kegiatan RPL ini mengutamakan mengajar mat pelajaran yang maish berkaitan dengan program studi yang ditempuh mahasiswa. Disini, penulis menempuh program studi Pendidikan Ekonomi untuk dijenjang MTs/SMP maka pelajaran yang diampu adalah IPS. Dengan jumlah jam pelajaran sebanyak 12 jam dalam seminggu. Dengan jumlah kelas yang diajar sebanyak 6 kelas terdiri dari kelas VII-A, VII-B, VIII-A, VIII-B, IX-A dan IX-B.
Pelaksanaan program diawali dengan mengajukan izin kepada Kepala sekolah demi mendapat dukungan supaya program ini berjalan dengan baik kemudian dilaksanakan proses pembelajaran seperti biasanya. Dengan harapan ilmu yang telah dipelajari selama proses kuliah dapat dipraktikkan saat mengajar dikelas. Tentunya dengan memberikan inovasi dalm pembelajaran seperti model pembelajaran dan media yang mendukung proses pembelajaran.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI