Untuk menjaga laju pertumbuhan ekonomi, pemerintah menyiapkan serangkaian stimulus yang akan diluncurkan pada kuartal II 2025. Fokusnya adalah menjaga daya beli masyarakat, khususnya selama libur sekolah Juni--Juli.
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto menjelaskan, setelah momen hari besar keagamaan berlalu, kini libur sekolah dan gaji ke-13 menjadi momentum penting untuk mendorong konsumsi masyarakat.
Ada enam stimulus utama yang disiapkan, antara lain:
Diskon transportasi: Tiket kereta, pesawat, dan angkutan laut akan didiskon selama libur sekolah.
Potongan tarif tol: Diberikan untuk sekitar 110 juta pengendara selama Juni--Juli.
Diskon listrik 50%: Untuk 79,3 juta rumah tangga berdaya listrik di bawah 1.300 VA.
Tambahan bansos: Kartu sembako dan bantuan pangan untuk 18,3 juta keluarga penerima manfaat.
Subsidi gaji Bantuan Subsidi Upah (BSU): Untuk pekerja bergaji di bawah Rp3,5 juta dan guru honorer.
Diskon iuran Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK): Diperpanjang untuk pekerja sektor padat karya.
Pemerintah juga mendorong pemerintah daerah berperan aktif agar lebih banyak kegiatan wisata dan hiburan lokal demi meningkatkan aktivitas ekonomi selama liburan.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI