Lihat ke Halaman Asli

Rustian Al Ansori

TERVERIFIKASI

Menulis kehidupan, Menghidupkan tulisan

Puisi | Hujan Rumput Hijau

Diperbarui: 7 Desember 2019   13:20

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

Hujan
Rumput
Hijau
Setelah lama kering

Hujan deras
Rumput dibasahi hujan
Hijau rumput
Secangkir kopi hangat pun diseruput

Hujan menggenangi
Rumput tidak jadi mati
Hijau semakin bertambah
Membuat lupa
Kemarau yang lama menyiksa

Hujan tak mau berhenti
Rumput menikmati
Hijau semakin muda
Dingin tidak membuat rumput menggigil

Hujan sayang
Rumput membentang
Hijau terhampar panjang
Nyaman jauh memandang

Hujan telah menjadi kawan
Ruput meninggalkan dahaga
Hijau telah lama hilang
Telah kembali kesegaran

Hujan
Rumput
Hijau
Warna lukisan mata

Hujan membersihkan
Rumput menajamkan
Hijau menyegarkan
Telah mengobati buram mata

Hujan tak lagi berdebu
Rumput tak lagi keriting
Hijau tak lagi redup
Alam telah hidup kembali

Hujan
Rumput
Hijau
Menjadi satu dengan tanah dan batu

Sungailiat, 7 Desember 2019




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline