Lihat ke Halaman Asli

Ronny Rachman Noor

TERVERIFIKASI

Geneticist

Rakyat Pakistan Alami Krisis Pangan, Dunia Acuh

Diperbarui: 4 Oktober 2022   10:39

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

5.7 juta penduduk pakistan alami rawan pangan  tingkat sedang sampai parah. Photo. AP: Pervez Masih 

Sikap dunia  yang sangat kontras terjadi ketika menyikapi dua tragedi kemanusiaan  yang berbeda.

Dunia (baca Amerika dan sekutunya) berbondong bonding  tanpa diminta mengelontorkan uangnya untuk memberikan bantuan senjata, peralatan militer dll untuk membela Ukrainia dari serangan Rusia.

Di lain ketika Pakistan dilanda banjir besar yang mengakibatkan rakyat Pakistan kini menghadapi krisis pangan, dunia diam seribu basa.

Jelas sekali tampak di depan mata bahwa bantuan Amerika dan sekutunya hanya diberikan jika negara yang dibantunya memiliki nilai politis dan nilai ekonomus yang menguntungkan bagi Amerika dan sekutunya.

Bahkan  ketika  Badan Kemanusiaan PBB memperingatkan bahwa sekitar 5,7 juta korban banjir Pakistan akan menghadapi krisis pangan yang serius dalam tiga bulan ke depan, negara kaya di dunia sama sekali tidak perduli.

Pada saat sebelum banjir besar melanda  yang memporak porandakan perekonomian,  Pakistan tercatat bahwa 16% penduduk Pakistan sudah hidup dalam situasi kerawanan pangan  tingkat sedang atau tingkat parah.

Dalam upaya untuk mencegah terjadinya krisis pangan di Pakistan pasca banjir  PBB memang telah mengirimkan bantuan kepada 1,6 juta orang tetapi jumlah bantuan ini jauh dari cukup untuk para korban banjir yang selamat.

Jika kondisi ini tidak segera diatasi maka para korban banjir Pakistan sudah dapat dipastikan akan mengalami krisis kesehatan dan krisis pangan.

Dampak Banjir yang Mematikan

Secara resmi Otoritas Manajemen Bencana Nasional Pakistan melaporkan bahwa bencana banjir besar di Pakistan yang dipicu oleh hujan yang sangat deras yang berlangsung berminggu minggu ini telah memakan korban jiwa sebanyak 1.695 orang.

Banjir ini secara tidak langsung mempengaruhi kehidupan sebanyak 33 juta penduduk Pakistan lainnya, meenghancurkan lebih dari 2 juta rumah dan menyebabkan ratusan ribu penduduk mengungsi dan tinggal di tenda tenda darurat yang tidak layak huni.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline