Sabtu pagi selalu punya nuansa yang berbeda. Setelah lima hari penuh dikejar kerjaan, deadline, dan macet di jalan, akhirnya ada satu hari yang ditunggu: weekend. Biasanya kita berharap bisa bangun siang, rebahan seharian, atau sekadar menikmati sarapan dengan tenang.
Tapi anehnya, baru sebentar rebahan, tiba-tiba jam sudah beranjak siang. Baru selesai sarapan, tahu-tahu matahari mulai condong ke barat. Weekend yang kita tunggu-tunggu terasa singkat sekali.
Kenapa bisa begitu?
Mungkin jawabannya ada di cara kita menghabiskan waktu. Di hari kerja, setiap menit seakan dihitung: dari jam masuk kantor, waktu makan siang, sampai jam pulang. Sedangkan di akhir pekan, kita cenderung membiarkan waktu mengalir tanpa rencana. Akibatnya, waktu terasa melesat begitu saja.
Lalu, apa solusinya?
Bukan berarti kita harus mengisi weekend dengan jadwal padat seperti hari kerja. Tapi membuat satu atau dua aktivitas kecil bisa membuat Sabtu terasa lebih bermakna. Misalnya: olahraga ringan, membaca buku yang sudah lama tertunda, menulis blog seperti ini, atau sekadar menghabiskan waktu bersama keluarga.
Weekend mungkin singkat, tapi kalau dijalani dengan kesadaran penuh, ia bisa menjadi momen yang cukup untuk mengisi ulang energi. Jadi, jangan biarkan Sabtu pagi hanya lewat begitu saja.
---
#SabtuPagi #WeekendSantai #Kompasiana #RenunganRingan #WeekendVibes
Kolom Komentar :