Lihat ke Halaman Asli

Pical Gadi

TERVERIFIKASI

Karyawan Swasta

Puisi | Cakrawala

Diperbarui: 6 September 2019   20:43

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi gambar: www.astronet.ru

 

Kadang hidup kita seperti cakrawala
dibasahi hujan
dikeringkan matahari
rinai pagi menghiasinya dengan senyum surgawi
lalu senja melukisnya dengan aksara elegi
atau sebaliknya
senja menulis tinta emas di atasnya
dan pagi memanggil mendung menghapusnya.

Tetapi apapun yang memberi warna
hidup mestinya merupakan kesejatian
bahkan badai kejam dari samudra
tidak akan meluruhkan pesonanya
dan angkara guruh halilintar
tidak akan menghapusnya dari pandangan.
 
Kadang hidup seperti cakrawala
membentang luas
sehingga kita merasa tidak akan mampu meniti di sana
titik demi titik
relung demi relung
mimpi demi mimpi.

Sampai kita menyadari
sejatinya
garis antara langit dan bumi
di sana
seperti garis antara ikhtiar dan doa
di sini.

---


kota daeng, 6 September 2019

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline