Lihat ke Halaman Asli

bahrul ulum

TERVERIFIKASI

Kompasianer Brebes Community (KBC) - Jawa Tengah

Rembug Pengendalian Penduduk di Kampung KB

Diperbarui: 20 Juni 2019   20:44

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kampung KB doc sahirman

Pilihlah alat kontrasepsi KB spiral atau IUD disebut intrauterine device (IUD). Umumnya berbahan dasar plastik dengan bentuk seperti huruf T yang dimasukkan ke dalam rahim. Pada alat ini terdapat tali yang akan menggantung dari leher rahim ke arah vagina. Disamping nyaman bagi pemakainydan tidak mengandung hormon dan Proses pemasangan KB spiral hanya berlangsung sekitar 15 hingga 20 menit, selain murah biayanya juga bisa berlaku sampai 3-5 tahun, banyak merk tinggal pesan yang sesuai. 

Cara kerja spiral ini adalah melepaskan unsur tembaga secara perlahan-lahan. Selain menghalangi sel-sel sperma untuk naik dan mencapai sel telur, kandungan tembaga yang dilepaskan juga membuat sperma serta sel telur yang dibuahi, apabila sampai terjadi proses pembuahan, tidak dapat bertahan hidup di dalam rahim dan saluran telur.

Apa yang disebutkan diatas, adalah beberapa konten yang dibahas di kampung KB, warga bisa rembug rutin membahasa berbagai topik masalah keluarga berencana juga bisa bicara bagaimana upaya pengendalian penduduk, bahkan bisa diskusi tematik dengan mengundang para pakar kesehatan, pendidikan maupun pakar anak tentang pendidikan keluarga. 

Kampung Keluarga Berencana menjadi modal kuat bagi warganya jika dilaksanakan dengan baik, berbagi kisah dan keluh kesah tentang seputar isu kesehatan, isu peningkatan kualitas bahkan bisa berbicara masalah inftrastuktur, bagaimana jika ada bumil yang di rujuk ke layanan kesehatan padahal jalannya rusak. 

Namun, ditemukan juga ada kampung KB yang jadi simbol, artinya dibentuk pengurusnya, dikasih identitas kampung KB, dan semangat saja saat ada penilaian, model seperti itu maka kampung KB tidak menjadi pioner dalam mengatasi masalah pengendalian penduduk, bagaimana mau mengendalikan penduduk, untuk rapat atau rembug bulanan tidak ada. 

Komitmen desa dan institusi yang membidangi KB atau Pengendalian Penduduk harus kuat, dukungan semua komponen harus holistik jangan parsial artinya egosectoral melekat kuat, maka jika ini terjadi program kampung KB bisa amburadul dan imbasnya sebatas tulisan saja yang melekat,aspek edukatif, promotif, dan pemberdayaan tidak muncul. 

Ayo hidupkan kampung KB di wilayah anda, jangan diam, saatnya bertindak lokal berdampak global. Karyamu saaat dinantikan. Buah manis akan didapat jika anda berjuang dan kerja keras.  Sukseskan KB di semua Desa dan Kelurahan, miliki dua anak cukup dan didiklah dengan baik agar cerdas, ceria, sehat dan berakhlaqul karimah. 




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline