Lihat ke Halaman Asli

Nur Rohmah

masih belajar

Pengaruh Pola Asuh Orangtua yang Otoriter terhadap Perkembangan Psikologi Remaja

Diperbarui: 19 April 2021   04:29

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

FITK UIN Walisongo Semarang

Nama               : Siti Nurohmah

NIM                : 1903016066

Kelas               : PAI 4B                                                                        

PENGARUH POLA ASUH ORANG TUA YANG OTORITER TERHADAP PERKEMBANGAN PSIKOLOGI REMAJA 

PENDAHULUAN

Keluarga merupakan pendidikan utama bagi anak. Yang pertama menjadi pendidik di lingkungan keluarga adalah ayah dan ibu. Ibu merupakan orang yang paling berpengaruh dalam diri anak itu dikarenakan ibu adalah orang yang telah melahirkan dan yang pertama dikenal. 

Pendidikan yang diperoleh dari keluarga itu sangat penting bagi diri anak untuk kelak hidup di masyarakat. Sifat pendidikan dalam lingkungan keluarga berjalan secara informal. 

Proses tersebut tidak dibuat-buat akan tetapi terjadi secara wajar karena pergaulan antara anak dan orang tua berdasarkan atas kasih sayang dan kekeluargaan. 

Perlakuan orang tua yang penuh kasih sayang dan suasana lingkungan keluarga yang harmonis dan agamis, maka perkembangan kepribadian anak cenderung positif

Salah satu faktor yang mempengaruhi perkembangan paada anak adalah bagaimana orang tua memberikan pola pengasuhan kepada anak. Pola asuh merupakan suatu proses yang ditunjukkan untuk meningkatkan serta mendukung perkembangan fisik, emosional, sosial, intelektual, dan finansial seorang anak dari bayi hingga dewasa. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline