Lihat ke Halaman Asli

Neno Anderias Salukh

TERVERIFIKASI

Pegiat Budaya | Pekerja Sosial | Pengawas Pemilu

Angka Kesembuhan Melampaui Kematian, Bagaimana Penanganan Covid-19 di Indonesia?

Diperbarui: 17 April 2020   01:01

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi virus corona atau covid-19 (SHUTTERSTOCK) via kompas.com

Angka kesembuhan pasien Covid-19 di Indonesia semakin meningkat bahkan sudah melampaui angka kematian. Lalu apakah penanganan Covid-19 di Indonesia semakin membaik dibanding dengan Malaysia?

Update Covid-19 di Indonesia pada tanggal 16 April 2020 sedikit melegakan meski penambahan 380 kasus baru. Pasalnya, jumlah pasien yang dinyatakan sembuh lebih banyak dibandingkan dengan jumlah pasien yang meninggal dunia.

Padahal jika kita flashback pada data sebelumnya, kasus kematian terus meningkat begitu cepat dibandingkan dengan pasien yang sembuh. Sejak 18 Maret 2020, angka kasus kematian melonjak melampaui angka kesembuhan dimana jumlah pasien yang meninggal sebanyak 19 orang, lebih banyak 8 orang dari pasien yang sembuh.

Data Covid-19 di Indonesia per tanggal 18 Maret 2020 | Databoks

Tiga hari berikutnya, tepat pada tanggal 21 Maret 2020, pasien yang meninggal bertambah 19 orang sedangkan pasien yang sembuh hanya bertambah 12 orang.

Tren tersebut terus berlanjut dimana laju angka kematian lebih cepat dibandingkan dengan angka kesembuhan sehingga pada akhir bulan Maret, pasien yang meninggal sebanyak 136 orang atau lebih banyak 55 orang dari pasien yang sembuh.

Data Covid-19 di Indonesia per tanggal 31 Maret 2020| Databoks

Pada tanggal 02 April 2020, angka tersebut semakin menjauh dengan selisih sebesar 68 orang. Akan tetapi, selisih yang sempat melebar tersebut perlahan mengecil pada hari-hari berikutnya selama beberapa hari bahkan pada tanggal 07 April selisihnya hanya 17 orang.

Pada hari-hari berikutnya hingga tanggal 15 April 2020, selisih kematian hanya berada pada angka 20-an dengan angka kematian dan kesembuhan per tanggal tersebut berturut-turut 469 pasien dan 446 pasien.

Sedangkan pada tanggal 16 April 2020 angka tersebut terbalik dalam sekejap dimana kasus sembuh bertambah sebanyak 102 pasien sehingga jumlahnya menjadi 548 pasien sedangkan jumlah kasus meninggal sebanyak 496 pasien meskipun meningkat lebih banyak dibandingkan dengan hari sebelumnya.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline