Lihat ke Halaman Asli

Keanggunan Dialetika Masyarakat Minangkabau Melalui Karya Sastra

Diperbarui: 22 Desember 2024   14:01

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bahasa. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Jcstudio

Orang Minangkabau selalu bisa membanggakan sosok Buya

Hamka dengan berbagai karya sastranya, Tan Malaka dengan pola pikir

hebatnya, dan M. Natsir dengan nasionalismenya. Masih banyak tokohtokoh pahlawan bangsa lainnya yang tumbuh bersamaan dengan

berkembangnya kesusastraan Minangkabau. Lingkungan mereka

adalah sebuah wadah yang menghargai musyawarah dan permainan

kata-kata. Tidak heran bila tidak sedikit tokoh-tokoh yang lahir dari

rahim Bundo Kanduang yang mengukir sejarah bangsa di atas kertas

dan pamor dengan gaya berdialektika mereka masing-masing.

Cara mereka berhadapan dengan para oposisi argumennya punya

ciri khas "Minang"nya sendiri. Abdul Malik Karim Abdullah atau yang

lebih dikenal sebagai Buya Hamka, di tengah-tengah berpolitiknya

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline