Lihat ke Halaman Asli

Naradiva

Mahasiswa

Kosmetik Herbal Vs Kosmetik Sintetis: Mana Yang Lebih Baik untuk Kulit?

Diperbarui: 21 Juni 2025   16:05

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Beauty. Sumber ilustrasi: Unsplash

Dalam memilih produk perawatan kulit, konsumen kerap dihadapkan pada dua pilihan utama: kosmetik berbahan herbal dan kosmetik berbahan sintetis. Keduanya memiliki kelebihan dan keterbatasan masing-masing. Namun, di era ketika kesadaran akan gaya hidup sehat semakin meningkat, kosmetik herbal mulai memperoleh perhatian lebih luas. Apakah itu berarti kosmetik herbal selalu lebih baik? Mari kita telaah dari sisi manfaat, keamanan, dan efektivitas.

Apa yang Membedakan Kosmetik Herbal dan Sintetis?

  • Kosmetik Herbal: Menggunakan bahan aktif alami dari tanaman, rempah, bunga, biji-bijian, atau minyak esensial. Contohnya adalah krim wajah dengan ekstrak teh hijau atau serum anti-aging berbasis ginseng merah.

  • Kosmetik Sintetis: Mengandalkan bahan kimia hasil rekayasa laboratorium, seperti retinol, paraben, atau asam salisilat. Banyak produk sintetis diformulasikan agar cepat menyerap dan memberi hasil instan.

Kelebihan dan Keterbatasan Kosmetik Herbal

Kelebihan:

  • Minim efek samping pada kulit sensitif

  • Ramah lingkungan dan mudah terurai secara biologis

  • Sering mengandung antioksidan alami yang baik untuk jangka panjang

Keterbatasan:

  • Hasilnya tidak instan dan memerlukan penggunaan rutin

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline