Lihat ke Halaman Asli

Mengukur Akurasi Google Maps dalam Geotagging

Diperbarui: 30 Agustus 2024   19:48

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

sumber : GPSMapCamera Najla Ghaisani Khoyiroh 26/08/2024

Nama                           : Najla Ghaisani Khoyiroh

Nim                              : 2410416320034

Program Studi        : S1 Geografi

Kelas                           : C

Fakultas                    : Fakultas Ilmu Sosisal dan Ilmu Politik

PTN                             : Universitas Lambung Mangkurat

Mata Kuliah             : Penginderaan Jauh

Dosen Pengampu  : Dr. Rosalina Kumalawati, S.Si., M.Si.

Google Maps adalah platform peta digital yang menyediakan peta interaktif, rute perjalanan, dan informasi lokasi real time. Dikenal dengan fitur navigasi, street view, dan integrasi dengan berbagai layanan google, ini membantu pengguna untuk menemukan lokasi, merencanakan perjalanan, dan menjelajahi area dengan detail.

Geotagging adalah proses menambahkan informasi geografis, seperti koordinat latitude dan longitude, ke berbagai jenis data, seperti foto, video, atau pos media sosial. Dengan geotagging, setiap konten yang di tag dapat menunjukkan lokasi spesifik di peta, memberikan konteks tambahan mengenai tempat di mana konten tersebut diambil.

Tujuan saya menulis artikel ini untuk mengidentifikasi apakah objek di google maps sesuai dengan kondisi dilapangan. Kemudian saya mengujinya dengan mengambil beberapa objek di wilayah Banjarmasin Timur. Berikut adalah hasil objek yang saya ambil menggunakan geotagging :

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline