Lihat ke Halaman Asli

Nadia Ismoyorini

Mahasiswa S1 Psikologi Universitas Negeri Semarang

Tetap Bermakna di Usia Senja: Ajak Anggota 'Aisyiyah Menua dengan Positif

Diperbarui: 9 Mei 2025   15:42

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Foto bersama anggota 'Aisyiyah Tegal Timur (Sumber: Dokumen pribadi) 

Tegal, 25 April 2025 --- Berangkat dari kepedulian terhadap para lansia yang kerap merasa tidak lagi berguna atau kehilangan semangat hidup di usia tua, saya, Nadia Ismoyorini, mahasiswa Psikologi Universitas Negeri Semarang, mengadakan sosialisasi bertema "The Path to Successful Aging" pada Jumat (25/04). Kegiatan ini ditujukan kepada anggota organisasi wanita Islam 'Aisyiyah, yang sebagian besar berusia di atas 50 tahun. 

Latar belakang kegiatan ini adalah kesadaran bahwa banyak lansia menganggap masa tua sebagai masa keterbatasan dan ketidakberdayaan, yang berujung pada menurunnya kualitas hidup. Melalui sosialisasi ini, saya ingin menyampaikan bahwa proses menua seharusnya dipandang sebagai kesempatan untuk menjalani kehidupan yang tetap sehat, bahagia, dan penuh makna. 

Konsep Successful Aging diperkenalkan sebagai proses menua yang tetap mempertahankan kesehatan fisik, mental, sosial, dan spiritual. Materi tidak hanya disampaikan secara satu arah, melainkan dibarengi dengan diskusi interaktif dan berbagi pengalaman antar peserta tentang cara menjaga produktivitas di masa lansia. Untuk membantu pemahaman, saya juga membagikan leaflet edukatif berisi definisi, faktor penting, serta strategi untuk menjalani masa tua yang berkualitas.

Leaflet edukasi yang berjudul "The Path to Successful Aging" (Sumber: Dokumen pribadi) 

Salah satu daya tarik kegiatan ini adalah penyampaian materi yang dikaitkan dengan nilai-nilai Islam. Saya mengutip beberapa surat Al-Qur'an, seperti pada surat Maryam ayat 8 yang menggambarkan kondisi fisik lansia seperti Nabi Zakaria AS., surat Yasin ayat 68 dan Al Hajj ayat 6. Penyisipan nilai-nilai keagamaan ini menjadikan materi lebih relevan dan menyentuh hati para anggota 'Aisyiyah.  

Saya jadi merasa lebih bersyukur dan semangat. Ternyata tua bukan berarti berhenti berkarya dan produktif," ujar Bu Nur, salah satu peserta kegiatan yang mengaku tersentuh dengan pemaparan tersebut. 

Saya juga menekankan pentingnya menjaga semangat spiritual, melakukan aktivitas fisik ringan, menekuni hobi, dan menjalin hubungan sosial agar lansia tetap merasa dihargai dan memiliki tujuan. Kegiatan ditutup dengan sesi tanya jawab dan refleksi yang berlangsung hangat dan penuh antusiasme. Para peserta menyambut baik ajakan untuk menua dengan sikap positif dan penuh harapan.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline