Lihat ke Halaman Asli

Penaku

Anak-anak Pelosok Negeri

Menghitung Rindu

Diperbarui: 6 Juli 2025   20:20

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi via Pixabay

Jeda ini, kutuangkan kembali seteguk rindu.
saat embun tak sempat bersandar di pagi,  
saat renungan menjadi teman sunyi  
kutiriskan lagi jumpa yang tak kunjung tiba.

Pada titik-titik sajak yang menggigil
temu hadir sebagai penantian abadi,  
dan mirisnya: setiap pelukan hangat  
selalu berakhir tanpa aba-aba.

Satu dari genggaman itu akhirnya memilih melepaskan.
Kini, tiap denyut nadi bertukar isyarat:  
"Sekiranya jarak terus menulis di antara kita,
ingatlah: menghitung lembaran hari
adalah sungguh melelahkan
."


Musafar Ukba, 6 Juli 2025

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline