Lihat ke Halaman Asli

Mulyadi Adi

Wirasawasta

Konspirasi di Balik Keracunan MBG

Diperbarui: 26 September 2025   18:02

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hukum. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Bisik Konspirasi di Warung Kopi

Hujan sore turun seperti tirai tebal. Saya menepi ke warung kopi kecil, hanya berniat berteduh. Tapi telinga saya justru menangkap percakapan di meja pojok tiga orang, suara mereka pelan namun penuh nada mencurigakan.

Pria 1 (serius):

"Angka resmi: 1.333 anak keracunan. Cijambu 411, Neglasari 730, Mekarmukti 192. Tapi paket MBG yang dibagikan? Ribuan porsi---Cijambu 3.567, Neglasari 3.986, Mekarmukti 1.600. Semua dimasak, dibumbu, dan dipacking di hari yang sama."

Pria 2 (mencondongkan badan):

"Logikanya, kalau ada yang busuk di dapur, semua harusnya tumbang. Kenapa cuma segelintir? Angka ini... terlalu rapi."

Perempuan (lirih tapi tajam):

"Bukan sekadar masakan basi. Ini mirip pola operasi. Ada yang sengaja memilih sasaran."

Saya menahan napas. Kata-kata mereka seperti potongan puzzle konspirasi.

Pria 1:

"Operasi?"

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline